KAMI 2025 Kompetisi Antar Manajer Indonesia
-
Rules bonus jika terkena TC bisa disalahgunakan oleh beberapa pihak demi keuntungan pribadi atau kelompok. Seperti gambar ini yg minta diposting. Kasus antara Vlad vs Zie di event KAMI yang mana keduanya adalah staff.
Gambar kedua bung Vlad merasa iri karena yg lain antara sesama kru/region tidak diangkat case nya. Dari sini bisa disimpulkan bahwa Vlad vs Zie sengaja melakukan adu TC demi mendapatkan bonus poin.Ini bukan tentang staff tidak boleh memakai TC ataupun adu TC. Yang saya permasalahkan adalah apakah pantas seorang staff sengaja melanggar rules demi bonus poin? Seharusnya jika bung @Vladimir-Granat dan @zieCR7 tau kalau ada rules yang bisa dimanfaatkan dan bisa merugikan pihak yg lain jangan ditiru. Sebaiknya didiskusikan kembali dengan staff yang lain.
Gimana tanggapannya coach @Sen-Huang mengenai rules bonus Tac di event KAMI, menurut saya rules ini bisa disalahgunakan oleh beberapa pihak. Apakah penggunaan TC di event tetap ada? Atau sebaiknya dihapus saja? Saran saya jika tetap ada, bagaimana kalkulasi bonus poin yang tepat guna menghindari yang namanya calciopoli antar manager. -
Rules bonus jika terkena TC bisa disalahgunakan oleh beberapa pihak demi keuntungan pribadi atau kelompok. Seperti gambar ini yg minta diposting. Kasus antara Vlad vs Zie di event KAMI yang mana keduanya adalah staff.
Gambar kedua bung Vlad merasa iri karena yg lain antara sesama kru/region tidak diangkat case nya. Dari sini bisa disimpulkan bahwa Vlad vs Zie sengaja melakukan adu TC demi mendapatkan bonus poin.Ini bukan tentang staff tidak boleh memakai TC ataupun adu TC. Yang saya permasalahkan adalah apakah pantas seorang staff sengaja melanggar rules demi bonus poin? Seharusnya jika bung @Vladimir-Granat dan @zieCR7 tau kalau ada rules yang bisa dimanfaatkan dan bisa merugikan pihak yg lain jangan ditiru. Sebaiknya didiskusikan kembali dengan staff yang lain.
Gimana tanggapannya coach @Sen-Huang mengenai rules bonus Tac di event KAMI, menurut saya rules ini bisa disalahgunakan oleh beberapa pihak. Apakah penggunaan TC di event tetap ada? Atau sebaiknya dihapus saja? Saran saya jika tetap ada, bagaimana kalkulasi bonus poin yang tepat guna menghindari yang namanya calciopoli antar manager.@Zizanni-Rizaldi-Firdaus said in KAMI 2025 Kompetisi Antar Manajer Indonesia:
Rules bonus jika terkena TC bisa disalahgunakan oleh beberapa pihak demi keuntungan pribadi atau kelompok. Seperti gambar ini yg minta diposting. Kasus antara Vlad vs Zie di event KAMI yang mana keduanya adalah staff.
Gambar kedua bung Vlad merasa iri karena yg lain antara sesama kru/region tidak diangkat case nya. Dari sini bisa disimpulkan bahwa Vlad vs Zie sengaja melakukan adu TC demi mendapatkan bonus poin.Ini bukan tentang staff tidak boleh memakai TC ataupun adu TC. Yang saya permasalahkan adalah apakah pantas seorang staff sengaja melanggar rules demi bonus poin? Seharusnya jika bung @Vladimir-Granat dan @zieCR7 tau kalau ada rules yang bisa dimanfaatkan dan bisa merugikan pihak yg lain jangan ditiru. Sebaiknya didiskusikan kembali dengan staff yang lain.
Gimana tanggapannya coach @Sen-Huang mengenai rules bonus Tac di event KAMI, menurut saya rules ini bisa disalahgunakan oleh beberapa pihak. Apakah penggunaan TC di event tetap ada? Atau sebaiknya dihapus saja? Saran saya jika tetap ada, bagaimana kalkulasi bonus poin yang tepat guna menghindari yang namanya calciopoli antar manager..
.Met mlm Panitia @Sen-Huang
Ane akan memberikan pendapat dlm mengomentari apa yg telah disebutkan oleh @Zizanni-Rizaldi-Firdaus tsb.
.
Disini Zizan menyebutkan dengan jelas bhw “Vlad vs Zie adu tc di event individu kelas bawah, fiks
calciocoli
demi bonus poin”.
- Apa dasar dari Zizan ini menyebutkan dg yakin dan pasti bhw terjadi kecurangan pada laga tsb??
Tidak ada data yg diberikan yg dpt mendukung apa yg dituduhkan tsb. Semua hanya berdasarkan “pemikiran” pribadi dari ybs. - Semua org boleh2 saja ber-opini menurut versi masing2, tapi jika itu sdh mengatakan “fiks” (mungkin maksud dia fix – dlm bhs inggris), tanpa memberikan sumber data yang valid, rasanya apa yg dibilang oleh Zizan ini hanya prasangka ketidakpuasan melihat peserta lain saja
- TC diperbolehkan, legal, artinya jika dlm rules sdh diperbolehkan maka semua peserta berhak menggunakan menu TC tsb sesuai dg keinginannya. Jadi tentunya suka2 ane mau menggunakan TC tsb kepada lawan ane yg mana. Mau main home atau away, tdk ada yg berhak melarang peserta utk memakai TC tsb. Jadi tuduhan bhw memanfaatkan TC utk kepentingan individu dan kelompok jelas terbantahkan! Ini event individu, ya jelaslah utk kepentingan individu masing2, gimana sih. Jika disebutkan ini utk kepentingan kelompok? Kelompok mana? Mungkin yg dia maksud adalah kelompok staff kali ya. Ternyata yg dia mau adalah staf tdk boleh menggunakan TC ke sesama staf. Jika sesama kru atau region diperbolehkan
Lucu juga aturan ini dia buat sendiri, padahal bukan panitia.
- Disini juga disebutkan laga “kelas bawah”, wkwkwk… emang peserta yg ada di posisi tengah ke bawah tidak boleh menggunakan TC??? Emangnya hanya peserta yg ada di posisi atas klasemen saja yg diperbolehkan menggunakan TC??? Berikan kepada saya kalimat atau apapun itu yg mengatakan bhw peserta klasemen tengah bawah tdk boleh menggunakan TC!
- Dari poin2 tsb diatas, jelas bhw Zizan selaku pelapor, tidak dapat membuktikan apa yg telah dia katakan tsb krn tidak ada satupun bukti yg valid yg dpt dia tampilkan disini. Semua berdasarkan opini dia saja lalu dia simpulkan sendiri, lalu dia share agar peserta lain setuju dg opininya tsb.
.
Selanjutnya disebutkan bhw “Apakah pantas seorang staff sengaja melanggar rules demi bonus poin?
.
- Tunjukkan kepada ane dimana letak melanggarnya??? TC itu legal bro! Jika TC di event ini rulesnya dilarang, barulah bagi siapapun yg menggunakan TC dpt dikatakan melanggar rules. Ane sarankan Zizan utk membaca, menyimak, dan memahami dulu rules yg ada, jgn asal melemparkan pernyataan yg tidak dapat dibuktikan dg valid. “Biasakan membaca sebelum berkomentar” agar apa yg kita komen tidak bias kemana2.
- Ada redaksional “iri”. wkwkwk maksudnya ane iri ke ente? Sorry bro, ga ada hal di ente yg patut ane iri-in. Biasa aja
.
Coba disimak di divisi lain, misalnya di divisi-1, adakah peserta sesama kru atau sesama region yg juga melakukan adu TC?
- Jika ada, maka itu dianggap kecurangan juga kah? Hati2 Zizan dlm memberikan tuduhan2 sepihak tanpa dpt memberikan bukti2 yg valid.
.
Rules TC
- Jika konteksnya adalah agar rules penggunaan TC ini direview kembali oleh panitia, maka saya sepakat thd hal ini @Sen-Huang . Tapi tidak dg menjadikan laga adu TC ane satu2nya yg di trigger dan dikatakan fix melanggar aturan dong. Krn banyak di laga2 lain, di divisi lain, yg juga pesertanya adu TC, mau dia di klasemen atas, klasemen tengah, dan di klasemen bawah.
- Jgn krn staf ikut sbg peserta di event ini, lalu dianggap hal yg legal dipaksakan utk mjd ilegal bro Zizan. Staf jg punya hak yg sama dlm menggunakan TC nya.
Cc @zieCR7
- Apa dasar dari Zizan ini menyebutkan dg yakin dan pasti bhw terjadi kecurangan pada laga tsb??
-
.
Lapor mlm ini adu TC lagi om @Sen-HuangIni masuk kategori calciopoli ga ya om Panitia?
Pasti tidak dooooong ya, krn adu TC nya bukan sesama staffKalo sesama staf itu baru fix calciopoli
.
-
- Apa dasar ane? Dasar ane lapor adalah staff memanfaatkan celah dari rules bonus TC seperti peserta lain. Kalau ente menganggap berdasarkan "pemikiran" Ya benar. Karena staff vs staff sudah saling kenal dekat, tidak salah kalau menganggap mereka saling bekerjasama.
- Yaelah kosakata "fiks" aja dipermasalahkan, kaya gatau orang Indonesia aja kalo nyebut bahasa Inggris. Itu seperti bahasa Inggris yg lain "thanks you" Jadi "tq" atau "tengkyuu". Sumber data? Yg namanya calciopoli kerjasama adu TC tidak bisa dibuktikan, karena hanya bisa terbukti lewat chat pribadi atau di grup tersebut, kecuali kalau ente ga ngerasa yaudah bilang aja "ane sama zie ga ngerasa kerjasama".
- Ya memang TC diperbolehkan legal. Mau ente pake di home atau away lawan siapapun boleh. Ane ga setuju kalau memanfaatkan TC untuk kepentingan kedua belah pihak atau kelompok terbantahkan. Karena ini rules memang abu-abu, bisa dimanfaatkan celahnya oleh mereka yg saling berteman, se kru, atau se region. Padahal dari awal ane ga bermaksud begitu, adu TC staff vs staff tidak boleh sedangkan yg lain kru vs kru, region vs region boleh, itu hanyalah pemikiran ente atau kesalahan berfikir. Padahal maksud ane adalah sengaja memanfaatkan "bonus TC" bukan "adu TC nya". Karena jika kedua manager saling adu TC, maka keduanya akan mendapatkan bonus poin.
- Poin keempat juga ente salah lagi dalam memahami kosakata "kelas bawah", padahal maksud dari kelas bawah itu "event individu tier rendah", bukan "klasemen bawah". Ane gamau bahas ini karena ente dari awal sudah salah memahami.
- Ya memang benar berdasarkan opini, wajar dong beropini. Ente dari awal minta data terus, gimana caranya kita mengetahui kalau match tersebut calciopoli adu TC? Ya, lewat chat pribadi WA atau grup event tersebut, apakah benar mereka saling bekerjasama? Kalau tidak merasa yaudah tinggal bilang saja "ane vs zie ga ngerasa calciopoli, adu TC pure niat ane mau TC zie dan ane juga tidak tahu kalau zie juga pake TC.
Sorry kosakata ane salah wkwk maklum baru bikin tulisan panjang di forum, maksudnya begini "apakah pantas seorang staff memanfaatkan celah rules demi bonus poin?". Seharusnya staff yg bijak itu, jika tau rulesnya ada celah yg bisa dimanfaatkan oleh peserta event sebaiknya didiskusikan kembali dengan panitia, bukan malah ikut-ikutan memanfaatkan celah. Bukan kah seperti itu coach? @Sen-Huang
"Biasakan membaca sebelum berkomentar", ente aja ga paham maksud ane. "Kelas bawah" masa "klasemen bawah". "Adu TC staff vs staff tidak boleh", padahal maksud ane itu bekerjasama memanfaatkan bonus TC nya bukan saling adu TC nya. Sebaiknya sebelum berkata seperti itu mengaca terlebih dahulu.
Di divisi 1 peserta yg sesama kru dan seregion bisa aja bekerjasama untuk mendapatkan bonus poin agar mereka tetap bertahan di liga. Ane kasian sama mereka para manager yg benar-benar soloist (individu) serius di event KAMI. Apalagi jika mereka tidak punya teman, se kru, se region di liganya, jadi tidak bisa bekerjasama memanfaatkan bonus TC. Yang ada malah dirugikan, kenapa dirugikan? Misalnya mereka (manager solo ga punya temen se kru atau se region) sudah berjuang susah payah untuk mendapatkan poin klasemen. Tapi di akhir klasemen posisi dia berubah kalah kalkulasi poin akhir yang membuat dia tersalip oleh para manager yg se kru atau se region karena saling bekerjasama dalam mendapatkan bonus poin lewat TC.
Rules TC
- Ya, karena maksud ane agar panitia mereview kembali rules dari bonus TC. Seperti yg ane bilang sebelumnya. Jika tetap ada TC, bagaimana kalkulasi bonus poin agar tidak dimanfaatkan oleh beberapa pihak. Atau kalau ga mau ribet, TC tetap ada tapi tidak ada bonus poin.
- Ente masih aja ga paham, maksud ane bukan hak untuk mengeluarkan TC tapi apakah pantas staff memanfaatkan celah rules demi bonus poin.
-
-
Bro, yg dimaksud dg “dasar” itu adalah dibuktikan dg data yg valid, bukan cuma sekedar berdasar perasan ente aja. Klo perasaan ente ini org tsb memanfaatkan celah, ya kirim dong bukti2nya dimarih. Kalo standar ente Cuma berdasarkan “perasaan ente” aja, rasanya ente terlalu subjektif dlm melihat, memahami, dan menganalisa suatu masalah. “Staf sm staf sdh saling dekat, jd pasti akan ada kecurangan disana”…. Wkwkwk pikiran yg dangkal sekali ini. Jadi kalo sesama kru/region itu tidak “seintim” antar staf yak?? Lucu ini, ane saranin ente banyak2 bergaul bro, biar paham bagaimana para staf bekerja. Ini sdh dibuktikan ada staf yg melanggar aturan OSM aja dibuat out oleh CM, artinya apa? kagak pandang bulu bro, mau bulu ayam kek, bulu perkutut kek, tidak ada kompromi dan kongkalikong di komunitas staf! Hhmmm mungkin ente susah nerima penjelasan ane ini, ya pastinyalah kan ente kagak pernah ngerasain di komunitas staf spt apa. Yg ente paham hanya “pokoknya antar staff itu pasti ada kongkalikong”. Hadeeehhhh….. susah dijelasin kalo sama org yg pemikirannya kayak ente Zizan.
-
Males ane bahas ttg redaksional yg nomor 2 ini, gak ada urgensinya. Cari bahasan lain mulu, mungkin krn topik utamanya ga bisa membuktikan dg data ya.
-
Laahh… ente gimana sih, kalo ente sebut memanfaatkan bonus TC, dan bukan adu TC? Pemikiran ente gimana sih, berkelit terus mencari redaksional kata utk membenarkan pernyataan sendiri, yg jelas2 kagak bisa ente buktikan. Klo memang memanfaatkan bonus TC, kenapa itu case di divisi-1 kagak ente angkat??? Knp ngefans banget sama staf wkwkwk sampe2 di liga yg ente kagak ikutpun, rela mengangkat laga yg ente sebut calciopoli. Zizan… Zizan…. Yuukkk fokus dg tuduhan ente yg kagak bisa ente buktikan dg data yg valid.
-
Kalo yg ente maksud dg “kelas bawah” adalah “tier bawah”, ini ente lebih kocak lagi. Event individu tier bawah, ente maksudkan ini di divisi-2 gitu?? Ente paham kagak dg kata “tier” yg ente pake? Ente mau ngeles tapi orang udah paham dg ente yg ngeles.
Oke baik, kita pakai istilah ente klo gitu, “tier bawah”, apakah di tier bawah, di divisi-2 dan 3 tidak boleh saling adu TC??? Tambah parah ini klo sampe bawa2 istilah tier bawah = divisi bawah (div-2 dan 3). Ane kasih paham ya, klo mau ngeles, cari cara yg lebih elegant, biar kagak diketawain org. Ane bukan anak kecil yg bisa ente puter2 sesuka ente dg kata2. Ngelantur ente.
-
Naahhh….. tumben sekali ini ente encer. “Ya memang benar berdasarkan opini…..” wkwkwk. Cara membuktikannya “lewat chat pribadi WA atau grup event tsb”…. Laahh ini ente paham gimana cara membuktikan tuduhan ente. Pertanyaannya skrg, apakah ente bisa membuktikan hal2 tsb??? Sebelum dg gagahnya bilang “fiks calciopoli”. Kalo ente mau cari panggung, cara ente keliru bro. Ane bukan org yg akan diem dikala nama ane ditag dan dituduh hal2 yg tdk bisa ente buktikan.
-
“Sorry kosakata ane salah…” Uuupppssss telat ente sadarnya bro! udah keburu digoreng oleh temen2 ente. Setelah ane counter balik, dan ajak ente di forum, baru ente bilang “Sorry kosakata ane salah…”. Makanya budayakan membaca, sebelum sok2an nuduh orang lain tanpa bukti yg bisa dipertanggung jawabkan.
-
“Di divisi-1 peserta ygsesama kru dan seregion bisa aja bekerjasama utk mendapatkan bonus poin…” Naaahhhhh ini komen ente yak wkwkwk
Kalo begitu, knp yg ente permasalahkan hanya laga antar staff???
Ini keterangan ente kagak sinkron blasss! Angkat juga dong klo ente merasa di divisi-1 ada dugaan spt yg ente omongin ini. Jgn ngefans nya ke ane aja, sampe2 mantengin laga ane, wkwkwk -
“apakah pantas staff memanfaatkan celah rules demi bonus poin”….
Halo Zizan, sekali lagi ane bilang yak……. Buktikan kalo ane memanfaatkan ini! Jgn asal koar2 tanpa bukti. Btw…. Wait wait… apakah ini artinya ente menganggap adu TC (atau istilah ente memanfaat celah rules demi bonus poin) diperblehkan utk peserta lain selain staff??? sesama kru berarti boleh, Begitu kah bro Zizan? Hehehe……. Kata2 ente ini menambah ketidakpahaman ente dlm menggunakan redaksional yg tepat. Jadi bumerang ente ini kata2 ente sendiri.
Sampe disini ente pahamkah?
Atau mau ngeles lagi? yuukk aahh posting dimarih.
-
-
.
Lapor mlm ini adu TC lagi om @Sen-HuangIni masuk kategori calciopoli ga ya om Panitia?
Pasti tidak dooooong ya, krn adu TC nya bukan sesama staffKalo sesama staf itu baru fix calciopoli
.
@Vladimir-Granat said in KAMI 2025 Kompetisi Antar Manajer Indonesia:
.
Lapor mlm ini adu TC lagi om @Sen-HuangIni masuk kategori calciopoli ga ya om Panitia?
Pasti tidak dooooong ya, krn adu TC nya bukan sesama staffKalo sesama staf itu baru fix calciopoli
.
.
@Zizanni-Rizaldi-Firdaus ini kagak ente aduin juga?? Waaahhh padahal ini bisa jadi ane memanfaatkan bonus poin TC loh. Soalnya ini terjadi di “kelas bawah” a.k.a “tier bawah” (bukan klasemen bawah)Yookk laporkan ke panitianya, biar diusut tuntas kasus calciopoli juga ini yak
-
@Sen-Huang rasanya untuk menunjukan kerja sama antara fm @Vladimir-Granat dan cm @zieCR7 sudah ada diatas dengan mengatakan bahwa vlad diajak camping oleh cm zie,dan ternyata bukan hanya sekali mereka melakukan adu camping. di rules sudah dijelaskan bahwa tc mempunyai nilai/bonus... maka dengan dipertontonkannya perkataan vlad yg bilang diajak camping oleh zie adalah bukti yg kuat mereka melakukan kerja sama yang ada manfaatnya (karena bonus tc) di forum yang sakral ini ....
sesuatu attitude yang tidak baik dicontohkan oleh fm dan cm ... semoga panitia bisa berlaku adil tanpa takut akan status vlad dan zie
-
Sejujurnya baru event KAMI tahun ini yang di permasalahkan adu TC. Dan mungkin baru tahun ini juga kepikiran celah untuk saling nambah poin berdasarkan TC.
Karena bonus poin TC 100.sedangkan untuk Juara Cup 100 poin dan Runner Up Cup 50 poin. Logikanya hanya dapat 1 kali TC saja sudah di anggap Juara Cup. Walaupun kalah berarti mendapatkan 97 poin. Karena kalau dulu yang menggunakan TC murni untuk menang walau 1 kru adu TC biasa aja, karena yang kalah pasti bisa di ledekin di grup WA kru masing masing. Tapi tahun ini ada beberapa case yang terjadi baik di Divisi 1 yang antar 1 kru dan, Divisi 2 yang 1 kru , 1 Region, dan sama sama staff.
Kalau saya pribadi untuk KAMI next season sekedar masukan agar di kaji kembali terkait bonus TC dan Bonus Juara Cup dan Runner Up. Maksudnya agar adil. Biar tidak terjadi lagi case case seperti ini.
Karena kalau ada manager yang klasemen atas posisi 1 2 atau 3 berdasarkan klasemen harus di geser karena kalah poin bonus TC sungguh tidak adil. Jika masih di adakan untuk TC harap di kaji kembali poin untuk TC.
Sekian masukan saya.
Revo Getar Getar -
- Daritadi minta mulu bukti nih buktinya sekaligus menjawab poin-poin yg lain. Di foto tersebut ente sendiri yg bilang diajakin camping sama zie, dari situ sudah bisa membuktikan meskipun tanpa bukti chat wa pribadi atau grup chat yg ada indikasi kerjasama
- Ini data yg ente mau kan, ente sendiri yg bikin laporan adu TC sama zie dengan caption "diajakin camping"
- Sebenernya ente tau ga sih kalau rules bonus TC ini abu-abu? Bisa dimanfaatkan oleh peserta. Kalau tau sebaiknya staff yg bijak jangan ikut-ikutan lah. Ini buktinya ente diajakin camping sama zie. Jangan iri kalau ame ga ngangkat case lain wkwk karena ini fokusnya ke staff vs staff yg mana keduanya kemungkinan tau kalau rules bonus TC ada celahnya.
- Lucu ya ente @Vladimir-Granat masa "kelas bawah" dikira "klasemen bawah" dan "tier bawah" dikira "divisi 2 dan 3" wkwk padahal maksud ane kelas bawah atau tier bawah itu eventnya bukan divisinya. Semua juga tau event individu KAMI tier bawah, dibawah IC dan IM.
Siapa yg ngeles bung wkwk iya ente bukan anak kecil, tapi ente orang dewasa ente staff tapi ente tidak bisa memahami.
- Itu cara yg tepat dengan melihat riwayat chat pribadi atau grup chat. Tapi di laporan ente tertera jelas captionnya "diajakin camping"
- Siapa temen ane yg goreng-goreng? Mereka master cheff? Wkwk ini udah dikasih bukti.
- Ente ngapain iri sama mereka? Dari sini aja udah keliatan kalau ente sebenernya tau rules bonus TC bisa dimanfaatkan sama seperti peserta yg lain. Masa staff kaya gitu sih? Attitudenya mana ini?
- Bumerang? Ane ga ngerasa tuh. Justru ente yg daritadi ngerasa iri sama yg lain sesama kru atau sesama region wkwk, konteksnya itu pada rulesnya, ente kan staff masa udah tau salah diikutin.
Ane paham, tapi ente yg ga paham. Fokusnya itu untuk mereview rules TC di event KAMI dan menilai attitude seorang staff.
Sorry ane ga pernah ngeles, itu mah pemikiran ente aja nuduh orang ngeles, padahal ente dari awal yg ga paham.
Ternyata begini rasanya debat sama ente ya, ane jadi ngerasain apa yg oppa darboz rasain.
-
- Hahaha…. Ternyata kata2 ini yg kemudian dijadikan “bukti valid” oleh Zizan.
Di forum saat lapor TC kepada panitia, ane memang menuliskan kata “ Lapor…. Diajak camping sm CM”, (plus emoji malu krn hasilnya kalah), ini saat laga di awal di MD-12.
Kata2 “diajak” itu menunjukkan bhw saat laga tsb ane mendeteksi dan masuk notif ke ane, bung zie menggunakan tenda. Lalu setelah ane cek via mata2, benar bung zie sdh menekan tenda. Lalu, apakah ane akan diem aja? Krn saat itu ane main home. Kalo ane pasrah tidak pake tenda juga, otomatis ane akan kalah, dan secara orang yg punya otak utk berfikir, maka tidak akan ane biarkan ane kehilangan 3 poin kemenangan, apalagi main home.
Ane pun gunakan tenda utk mengcounter musuh yg sdh pake tenda duluan. Terlepas dari hasil akhir yg ane tetep kalah 0-1.
“Diajak” tidak berarti itu ada ajakan dari bung zie utk pake tenda. Hahaha….. Knp ane berani tulis kata “diajak” di forum resmi lagi? Itu simbol kiasan bhw musuh yg melakukan pencet tenda duluan. Makanya ane jabanin. Duh duh duh…. Menginterpretasikan kata2 tsb ente terlalu “nafsu” yak dek zizan.
Lalu ini disebut bukti akurat??? Hahaha…… Ane ga tau ya ente paham ga dg cara analisis data, tp kalu ente merasa “inilah bukti paling akurat yg dpt membuktikan bhw tuduhan ente benar”, ente masih kurang jauh maennya.
- “tier bawah”, yg ente maksud adalah liga KAMI secara utuh, haha… artinya semua divisi yg ada di liga KAMI (1,2,3) adalah tier bawah. Lalu, knp hanya laga di divisi-2 saja yg ente angkat ke permukaan, dan dikerucutkan lagi hanya laga antar staf yg ente pelototin wkwkwk. Padahal ente kan kagak ada di div-2, mestinya di div lain (1) angkat juga dong case nya, yg justru terjadi jauh sebelum ente melakukan pengaduan thd laga ane. Knp gak diangkat bro? apa merasa mereka2 adalah konco2 ente semua? Yg sangat intim dan dekat? Pemikiran yg dangkal bin sempit pit pit, hanya sentimen pribadi yg tdk suka melihat staf ikut serta menggunakan menu yg sdh dilegalkan di event tsb. Makin terang aja maksud dan tujuan ente, wkwkwk
.
Btw, sptnya ente belum dipercaya utk head to head dg ane, berdua, krn ini ada juga nih pendukung ente yg bilang, “vlad vs zie, 2x adu TC”. Mungkin ente masih dianggap ga bisa adu argumen dg Vladimir Granat, makanya perlu didukung oleh tmn ente, soalnya klo sekru kan deket ya? Spt kata ente klo sm2 staf itu deket, wkwkwk atau jgn2 ente yg minta support cari bala bantuan krn ga berani head to head dg ane?- Kalo adu TC 2x. So what??? Ga boleh???
- Ini ane home away, 2x, adu TC dg manajer lain, kok ga dibahas? Helloooooo where are you bro!
.
.
Ooohhh iya ane lupa, ini bukan antar staf yak, jadinya ga perlu diangkat. Khusus antar staf aja yg ga boleh saling adu TC 2x. Hahaha (ketawa sambil guling2)Keknya bakal muncul lg deh bekingan ente di marih utk nambahin argumen ente. Gpp kok, ajak aja, mungkin tmn ente pingin ikutan nyempil dimarih. Btw, jgn lupa bawa kursi sendiri yak, biar nyaman ngedukungnya.
.
Utk panitia KAMI, bung @Sen-Huang
Rasanya sdh lebih dari cukup argumen yg telah diberikan oleh Zizan dan juga dari Ane. Itu menurut Zizan sdh ada “bukti yg valid” tuh
Silahkan utk menganalisisnya dg NETRAL! Tanpa ada campur tangan dari siapapun. capek debat sm nih org, ga ada ujungnya, muter2 terus buat nyari pembenaran - Hahaha…. Ternyata kata2 ini yg kemudian dijadikan “bukti valid” oleh Zizan.
-
Hallo hallo semuanya , @Zizanni-Rizaldi-Firdaus @Vladimir-Granat @Revo-Getar-Getar
Jawaban dari ane tetap sama dari awal dibentuknya liga ini, bahwasanya ini adalah liga perseorangan, artinya semua match yg trjadi tidak mewakili pihak manapun selain pribadi manager tersebut, alias tidak mewakili kru, tidak mewakili region, apalagi mewakili temennya dalam bertanding.
Untuk permasalahan camp antar manager, bahwasanya perlu kita tanggapi dengan tenang agar tidak mengsalah arti kan niat camp dari manager2.
Event KAMI jga sudah berjalan lebih dari 10 tahun, saat saya masih aktif jaman sekolah, pensiun, lalu aktif comeback balik main lagi.
Dan dari pengalaman saya sndiri sbgai salah satu peserta yy dlu banyak temen sekru yg seliga, saya juga tidak akan tinggal diam klo saya di camp oleh temen skru saya, alasannya karena mentalitas saya yg ingin memenangkan setiap pertandingan yang ada tanpa memandang klasemen.
Seperti yg kita ketahui jika kita hanya pasrah melawan musuh yang pakai tenda, itu artinya peluang menang kita kecil.
Dan saya yakin hal ini jga lah yang membuat banyak manager membalas camp dari temen2 lainnya, yaitu tidak ingin pasrah lalu kalah dan tidak menang.
Dalam hal ini saya melihat bung vlad mempunyai mentalitas pemenang yang tidak mw pasrah menerima kekalahan. Dan disini baik bung @Vladimir-Granat maupun bung @zieCR7 mengikuti event ini tanpa embel2 staff/ panitia, dan saya perlu TEKANKAN tidak ada tekanan sedikitpun dari mereka perihal keputusan keberjalanan liga, dan tidak ada campur tangan apapun dari mereka. Semua keputusan diserahkan kepada saya sbg panitia tunggal.Setiap orang boleh menduga2, boleh berpikir aneh2, itu hak mereka, namun untuk dapat membuktikan bahwa seseorang melakukan kerja sama dalam bentuk apapun, harus ada bukti kuat, seperti bocoran percakapan antar dua manager yang janjian kerjasama.
Permasalahan disini adalah screenshot tc dari bung vlad diforum yang menulis “diajak kamping”, dan dari penjelasan bung vlad diatas; saya menyimpulkan bahwa ini hanyalah sebuah kata kiasan yang disalah artikan/ disalahpahamkan oleh orang2. Saya sbg panitia menghimbau bung @Vladimir-Granat agar kedepannya menggunakan kata2 yang lebih tepat agar tidak disalah artikan oleh orang2.
Untuk peraturan saya kira tidak bijak jika sebuah peraturan diubah ditengah jalan,
Apalagi menyangkut perhitungan point, dimana liga div 1-2 hanya menyisakan 2 match. jikapun perlu revisi maka itu buat kami edisi berikutnya.
Termasuk bonus point tc yang menurut teman2 menjadi suatu celah point.Dan untuk temen2 manager lainnya, tanpa terkecuali, saya harapkan agar membatasi praduga2 kedivisi lain, karena yang memahami kondisi didalam divisi tersebut adalah manager2 yang ada didivisi tersebut. Jika semua manager ikut mencampuri masalah yang terjadi di divisi lain, maka masalah2 tersebut tidak akan ada akhirnya, jadi saya harapkan agar setiap pserta hanya menanggapi sesuatu yang ada didivisinya sendiri, tanpa perlu menanggapi sesuatu didivisi lain yg tidak ada kaitannya, ini event individu, jika ada masalah dalam keberjalanan liga, whatsapp saya selalu open untuk individu yg ingin lapor kecurangan yang ad didivisinya secara langsung, dan saya juga akan merahasiakan pelapor yang melaporkan dugaan kecurangan.
Saya kira penjelasan dari saya sekian.
Terimakasih
-
Yaahh ada yg kecewa dong bung dg keputusan panitia ini. Padahal dek zizan sdh ngasih “bukti paling valid” (menurut dia doang sih).
Terima kasih panitia.
Sebentar lg akan muncul zizan ++ utk berkomentar,- Wah panitia tdk adil
- Jelas aja panitia membela tmnnya krn sama2 staf, kan sesama staf deket (komen dek zizan sebelumnya)
Siap2 aja bung senhuang utk menerima cacian ketidakpuasan dari pelapor ++
Salam “fiks calciopoli”
-
Terimakasih coach @Sen-Huang sudah menanggapi permasalahan ini. Ya ane setuju, karena mengubah rules saat event sedang berlangsung apalagi mendekati akhir liga membuat event tidak konsisten dan pastinya beberapa manager yang tidak setuju. Maksud ane juga seperti itu, panitia mereview kembali rules bonus TC diskusikan lagi buat event KAMI season berikutnya.
Ane ga mau panjang lebar, karena dari awal casenya berfokus pada:
- Staff vs staff (apakah ada unsur kerjasama atau tidak) jika tidak, maka bilang "TIDAK" bukan malah sibuk melakukan pembenaran menyuruh pelapor memberikan bukti nyata. Lagipula kalau disuruh ss chat mereka Vlad dan zie pasti gamau dia, kalau pun mau pasti riwayat chatnya sudah dihapus.
- Apakah staff tau kalau rules bonus TC di event KAMI ada celahnya?
- Kalau tau dan benar ada unsur kerjasama seharusnya malu para staff kok seperti itu
- Mereview kembali rules bonus TC di event KAMI
- Menerima atau tidak saran ane mengenai rules bonus TC di event KAMI
-
PENGUMUMAN PROMOSI DAN DEGRADASI
Dikarenakan ada 2 manager yang resign dari divisi 1, dan sesuai aturan mereka bukan didegradasi namun dibanned untuk kami edisi berikutnya, maka dilakukan perubahan untuk aturan promosi dan degradasi sebagai berikut :
SebelumSesudah
Divisi 1
Menimbang 2 komputer menempati posisi 13-14 pada poin klasemen kami, maka 2 manager dari 12 manager yg memperoleh poin terendah klasemen KAMI akan terdegradasi ke divisi 2.DIVISI 2
tidak ada perubahan promosi dan degradasi
Namun, karena hanya 2 manager yg degradasi dari divisi 1, maka akan ada kekosongan 2 tim dari target awal 18 tim untuk season berikutnya, shingga divisi 2 memerlukan tambahan manager dari divisi 3 yg promosiDIVISI 3
Kuota promosi dari 8 tim akan ditambah menjadi 10 tim untuk mengisi kekosongan 2 manager.
Sebelumnya : juara 1 juara 2 klasemen masing2 group A, B, C, D
Menjadi
juara 1 juara 2 klasemen masing2 group A, B, C, D
Ditambah
2 peringkat 3 terbaik perhitungan klasemen KAMI.Sekian.
Terimakasih. -
Head to head yg paling ga penting, krn ada yg salah pilih lawan
Ubur ubur ikan lele
Mending turuuuu leTerima kasih udah ngeramein forum yaaaa tmn2 semua, semoga makin rajin mampir di forum
Piiissss dulu aahh
-
This post is deleted!
-
-