ICC 2025
-
-
-
-
Lapor Panitia Liga MRW vs TNS
Dari Crew TNS ada kesalahan ambil Team
RED 2
RED 3
RED 4Sekian Laporan
.
..
LAIN-LAIN :
- Semua jenis dugaan pelanggaran yg diketahui oleh manajer, silahkan dilaporkan di forum osm ini atau wag resmi yg dicreate oleh panitia. Dilengkapi dg screenshot nya. Maksimal 1x24 Jam terhitung sejak terakhir Kick Off laga tsb. Laporan yg diajukan utk selanjutnya akan direview lebih lanjut oleh Panitia.
.
Rules/aturan yg dibuat di awal event ICC 2025 ini, dimaksudkan utk ditaati dan menjadi standar bagi peserta utk memahami mana yg diperbolehkan dan mana yg dilarang selama event berlangsung. Dan agar peserta jg memahami apa resiko yg didapat jika melanggar aturan2 tsb.Sedangkan bagi panitia, rules/aturan tsb akan menjadi standar dalam memutuskan hal2 terkait sanksi sesuai dg yg telah ditetapkan dlm rules/aturan tsb.
Utk kasus TNS ini, berikut konsen dari panitia:
-
Tetap berstandar pada rules/aturan yg telah ditetapkan. Salah satu yg diatur adalah
“Semua jenis dugaan pelanggaran yg diketahui oleh manajer, silahkan dilaporkan di forum osm ini atau wag resmi yg dicreate oleh panitia. Dilengkapi dg screenshot nya. Maksimal 1x24 Jam terhitung sejak terakhir Kick Off laga tsb. Laporan yg diajukan utk selanjutnya akan direview lebih lanjut oleh Panitia” -
Tim MRW melaporkan klaim thd TNS terhitung telah melebihi waktu yg telah ditetapkan, yaitu melebihi 1x24 jam.
-
Atas dasar poin (1) dan (2) tsb, maka klaim dari MRW tsb dinyatakan GUGUR.
.
Kesimpulan :
- Tidak ada penalti utk kru TNS
- Laga tetap dilanjutkan
.
Catatan :
- Terlepas dari poin-poin tsb diatas serta kesimpulan yg telah ditetapkan tsb, selayaknya semua peserta ICC 2025 bermain dg FAIR PLAY, jika memang melakukan kekeliruan/kesalahan yg melanggar rules/aturan, seharusnya dpt menginformasikan dg JUJUR. Walaupun bisa jadi kru-kru peserta akan berusaha menghindari penalti poin dg memanfaatkan poin-poin dalam rules/aturan tsb.
- Kru TNS telah dinyatakan tdk terkena penalti poin, namun dikarenakan member/peserta/momod kru TNS sebenarnya “telah menyadari” dari awal bahwa mereka melakukan kesalahan, namun sengaja tidak menginformasikan ini kepada panitia, maka kurang elok cara kru TNS dalam mengikuti event ICC 2025 ini, shg hal ini memungkinkan munculnya rasa kurang respect thd kru TNS.
@Vladimir-Granat said in ICC 2025:
Lapor Panitia Liga MRW vs TNS
Dari Crew TNS ada kesalahan ambil Team
RED 2
RED 3
RED 4Sekian Laporan
.
..
LAIN-LAIN :
- Semua jenis dugaan pelanggaran yg diketahui oleh manajer, silahkan dilaporkan di forum osm ini atau wag resmi yg dicreate oleh panitia. Dilengkapi dg screenshot nya. Maksimal 1x24 Jam terhitung sejak terakhir Kick Off laga tsb. Laporan yg diajukan utk selanjutnya akan direview lebih lanjut oleh Panitia.
.
Rules/aturan yg dibuat di awal event ICC 2025 ini, dimaksudkan utk ditaati dan menjadi standar bagi peserta utk memahami mana yg diperbolehkan dan mana yg dilarang selama event berlangsung. Dan agar peserta jg memahami apa resiko yg didapat jika melanggar aturan2 tsb.Sedangkan bagi panitia, rules/aturan tsb akan menjadi standar dalam memutuskan hal2 terkait sanksi sesuai dg yg telah ditetapkan dlm rules/aturan tsb.
Utk kasus TNS ini, berikut konsen dari panitia:
-
Tetap berstandar pada rules/aturan yg telah ditetapkan. Salah satu yg diatur adalah
“Semua jenis dugaan pelanggaran yg diketahui oleh manajer, silahkan dilaporkan di forum osm ini atau wag resmi yg dicreate oleh panitia. Dilengkapi dg screenshot nya. Maksimal 1x24 Jam terhitung sejak terakhir Kick Off laga tsb. Laporan yg diajukan utk selanjutnya akan direview lebih lanjut oleh Panitia” -
Tim MRW melaporkan klaim thd TNS terhitung telah melebihi waktu yg telah ditetapkan, yaitu melebihi 1x24 jam.
-
Atas dasar poin (1) dan (2) tsb, maka klaim dari MRW tsb dinyatakan GUGUR.
.
Kesimpulan :
- Tidak ada penalti utk kru TNS
- Laga tetap dilanjutkan
.
Catatan :
- Terlepas dari poin-poin tsb diatas serta kesimpulan yg telah ditetapkan tsb, selayaknya semua peserta ICC 2025 bermain dg FAIR PLAY, jika memang melakukan kekeliruan/kesalahan yg melanggar rules/aturan, seharusnya dpt menginformasikan dg JUJUR. Walaupun bisa jadi kru-kru peserta akan berusaha menghindari penalti poin dg memanfaatkan poin-poin dalam rules/aturan tsb.
- Kru TNS telah dinyatakan tdk terkena penalti poin, namun dikarenakan member/peserta/momod kru TNS sebenarnya “telah menyadari” dari awal bahwa mereka melakukan kesalahan, namun sengaja tidak menginformasikan ini kepada panitia, maka kurang elok cara kru TNS dalam mengikuti event ICC 2025 ini, shg hal ini memungkinkan munculnya rasa kurang respect thd kru TNS.
.
.
@language-id1. Jujur saja, kita mempunyai kru masing2. Jika kru kita melakukan kesalahan di event, hampir semuanya (average) cenderung utk "mendiamkan" kesalahan kita tsb agar jgn sampe ketahuan oleh musuh, right?
Artinya apa?
- Bhw tipikal yg dilakukan oleh TNS (yg melakukan kesalahan, tp mendiamkan) itu jg bs jadi dilakukan oleh kru lain jika ada pada posisi yg sama.
- Kru yg tdk melaporkan kesalahannya, itu tdk ada sanksi di dalam rules yg telah disusun. Tapi, kru tsb kita nilai tdk mempunya jiwa fair play dlm bermain di event. Sanksi ini tdk disebutkan dlm rules bhw akan kena penalti poin.
- Siapa yg seharusnya melaporkan jika melihat ada kecurangan? ya tentu saja kru lawannya, krn kru lawan pasti akan berusaha mencari celah agar menang dlm laga tsb. Dan ini diakomodir di rules yg telah ditetapkan, dimana laporan tsb diberikan batasan hingga 1x24 jam.
Secara aturan main, ini sdh terakomodir dan clear! dan panitia serta peserta sepakat utk mengikuti aturan main tsb. Jadi semua hal dikembalikan ke aturan yg telah disepakati tsb.
.
2. Ada klausul yg meyebutkan jg bhw, "jika ada rules yg belum tercover, maka panitia dpt melakukan review thd rules tsb". Ini adalah klausul CADANGAN, jika ada aturan yg belum tertulis, maka diharapkan BUKAN utk mengganti aturan yg telah tertulis sebelumnya- Jika klausul ini akan dipakai, bisa saja, namun kt mesti melihat dampaknya.
- Misal thd case ini maka panitia menerima laporan klaim MRW tsb, walaupun melewati wkt 1x24 jam. Jika ini dipakai oleh panitia, maka ini sama saja MENGHILANGKAN klausul yg telah ada, yg menyebutkan bhw "laporan maksimal 1x24 jam".
- Shg, kita tdk bs memakai klausul ini. Krn dampaknya semua peserta dapat melaporkan klaimnya tanpa batas waktu.
.
3. Semua ketetapan panitia pastinya tdk selalu dpt memuaskan keduabelah pihak yg bersengketa. Sama spt seorang hakim yg hrs memutuskan sesuatu hal yg pastinya ada salah satu pihak yg dpt menerima, namun ada jg salah satu pihak yg tdk dpt menerimanya*Artinya, utk terwujud keadilan, semuanya harus dikembalikan pada standar aturan yg sebelumnya telah ditetapkan. Dan tetap ada pihak2 yg merasa tdk puas thd keputusan tsb, ya itu sangat2 "humans", merupakan hal yg biasa terjadi di games maupun dunia nyata.
.
4. Kasus ini, TIDAK ADA HUBUNGANNYA dengan TIMNAS OSM INDONESIA, krn member timnas Indonesia dipilih/diseleksi berdasarkan kemampuan individunya, tidak tergantung dari KRU ataupun REGION nya. Jadi jangan krn ane adalah KOORDINATOR TIMNAS dan juga saat ini sdg menghandle event ICC 2025, maka semua aturan disamaratakan, dan dikait2kan, antara kasus yg terjadi di event kru dengan sikap dan perilaku yg ditunjukkan sbg member timnas OSM Indonesia. Hak member dlm memutuskan utk masih bersedia berada di timnas Indonesia atau ingin berada diluar member timnas Indonesia..
FYI… dalam 3-4 hari ini, semua staf FM beserta CM, melakukan diskusi yg panjang, memang tdk ada sanksi yg dpt dipakai dg standar rules yg ada di ICC tsb.Namun, ada bbrp faktor lain yaitu:
- Di group WAG ICC, dimana momod TNS (yg juga sekaligus sbg narahubung) telah mengakui bhw dari awal dia telah mengetahui kekeliruan ini dan sengaja tidak melaporkannya, ini berarti ada faktor kesengajaan yg telah direncanakan dari awal, dan bukan krn faktor ketidaktahuan/ketidaksengajaan dari kru TNS. Ditambah ada lebih dari 1 member yg melakukan salah pilih tim.
- Dalam suatu kru, yg bertanggung jawab adalah Moderatornya. Apapun yg terjadi pada kru nya, baik diketahui atau tidak, baik itu sengaja atau tdk sengaja, maka moderatornya wajib bertanggung jawab.
.
Sehingga, dari rekomendasi semua staf FM Indonesia dan CM, maka panitia akan memberikan sanksi "MORAL" kepada kru TNS, sbb:- Moderator TNS atas nama @billyalpino501 akan diberikan sanksi larangan bertanding pada event ICC 2025 (jika TNS lolos ke babak selanjutnya) hingga event ICC 2025 selesai.
- Jika TNS tdk lolos ke fase selanjutnya (knock out) ICC 2025, maka sanksi thd moderator TNS (billyalpino510) tsb akan diberikan pada event ICC 2026 yg akan datang, mulai dari babak penyisihan hingga event selesai
.
Demikian, terima kasihPanitia ICC 2025
Vladimir Granat -
.
meneruskan laporan dari kru SMS yg sebelumnya telah dilaporkan kmrn pukul 21.44 WIB di WAG perwakilan kru.Penalti -25 poin utk kru KPK
-
Congrats Bung @billyalpino501 atas prestasi nya sebagai Momod paling Teladan di tahun 2025
Sudah sangat layak untuk kembali lagi bertugas menjadi FM dan Ketua Region
Sekali lagi Congrats Bung @billyalpino501
Semoga bisa menjadi contoh untuk para momod lain di INDONESIA -
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
