INDONESIA CREW LEAGUE 2016
-
@FC-Sagitarius @NusantaraErwan Untuk ICL ini ada perhitungan update skornya kah? Mungkin spreadsheet nya bisa dibagikan biar ada update dari peserta & forum kembali hidup
-
Bung Dimas ato kawan kawan lain yang ikut ICL bisa membantu men share klasemen ICL setiap hari di forum dengan menngunakan nama manager (jangan nama klub) untuk kemudian kami selaku panitia akan men share perhitungan poin nya.
Demikian dan terima kasih atas kerjasamanya
Salam :thumbsup_tone3:
-
Klasemen Poin Manajer MD3
-
MD 3 :
-
@Fadeli-Anas ngeri tokkk posisi atas terus dewor siji ikiii.... :clap_tone1:
-
Klasemen MD 4
-
Update MD 4
-
Klasemen MD5
-
Bung @NusantaraErwan & @FC-Sagitarius untuk R2 ICL nanti main di liga mana yah?
kalo menurut saya adilnya tetap main di Venezuela, dan untuk pemilihan timnya bisa di putar/tukar.
1 = 10
2 = 9
3 = 8
4 = 7
5 = 6Dengan metode ini kita tidak perlu pake cara random-random lagi, saya bukannya mau suudzon tapi mau bagaimana pun juga walaupun saat ini bertindak sebagai panitia tapi tetaplah bung Erwan dan bung Risal adalah bagian dari salah satu kru yg ada dari list peserta.
Jadi dengan ini saya harapkan random tim cukup di Ronde 1 saja, untuk Ronde 2 cukup dilakukan perputaran no urut tim saja seperti contoh diatas.
Di lain sisi semua kru akan memiliki 2 situasi berbeda dari 2 Ronde dengan porsi yg sama lewat perputaran nomor tim tadi.
Bagai permainan sepakbola ada yg namanya coin tos (kita asumsikan random) cukup di lakulan di awal babak pertama saja untuk memilih sebelah kiri/kanan gawang dan pada babak kedua, kedua tim akan bertukar gawang, karena kita tidak pernah tau arah angin pun mungkin akan bisa membantu. mungkin dari kalimat terakhir bisa menjelaskan situasi saat ini.
CC: @I-Love-Niken @faz_faz @prabjul @riev-cobain @Ricky-Guevara @Ryo-Yosica @Bang-Kibo @iso-pora @Fadeli-Anas @Biosec
-
@faz_faz sebelumnya ane sudah kontak langsung panitia, di suruh post di forum biar transparant, panitia baru bisa memutuskan jika semua kru partisipasi memberikan suaranya soal pemilihan tim di R2 nantinya apakah akan memakai metode ini atau kembali lagi memakai metode random seperti di awal, tapi sampai saat ini pun panitia belum muncul juga untuk menanyakan atau mengkonfirmasikan soal itu ke seluruh kru peserta.
Untuk kru-kru lain silahkan memberikan pendapatnya untuk pemilihan tim di R2 nanti:
Apakah pake metode putar/tukar no urut (A) atau tetep pake metode random (B)? beserta alasannya kenapa lebih memilih metode A/B? dan sebutkan juga alasannya kenapa menolak metode A/B? -
Ane seh setuju pake Metode Tukar aja daripada Random dari awal lagi @DeDistra ..(y)
-
@DeDistra Setuju banget.. rasanya lebih fair.. :call_me_tone3:
-
@DeDistra said in INDONESIA CREW LEAGUE 2016:
Bung @NusantaraErwan & @FC-Sagitarius untuk R2 ICL nanti main di liga mana yah?
kalo menurut saya adilnya tetap main di Venezuela, dan untuk pemilihan timnya bisa di putar/tukar.
1 = 10
2 = 9
3 = 8
4 = 7
5 = 6Dengan metode ini kita tidak perlu pake cara random-random lagi, saya bukannya mau suudzon tapi mau bagaimana pun juga walaupun saat ini bertindak sebagai panitia tapi tetaplah bung Erwan dan bung Risal adalah bagian dari salah satu kru yg ada dari list peserta.
Jadi dengan ini saya harapkan random tim cukup di Ronde 1 saja, untuk Ronde 2 cukup dilakukan perputaran no urut tim saja seperti contoh diatas.
Di lain sisi semua kru akan memiliki 2 situasi berbeda dari 2 Ronde dengan porsi yg sama lewat perputaran nomor tim tadi.
Bagai permainan sepakbola ada yg namanya coin tos (kita asumsikan random) cukup di lakulan di awal babak pertama saja untuk memilih sebelah kiri/kanan gawang dan pada babak kedua, kedua tim akan bertukar gawang, karena kita tidak pernah tau arah angin pun mungkin akan bisa membantu. mungkin dari kalimat terakhir bisa menjelaskan situasi saat ini.
CC: @I-Love-Niken @faz_faz @prabjul @riev-cobain @Ricky-Guevara @Ryo-Yosica @Bang-Kibo @iso-pora @Fadeli-Anas @Biosec
Bagaimana dengan Pejabat Teras dan Lotus ? Dengan sistem rotasi, kedua kru tersebut tidak mendapat penyegaran karena harus memegang target yang sama di ronde 2 (walau timnya berbeda).
Jika dengan cara radom masih kurang fair, kenapa tidak pakai liga dengan target yang sama saja.