KAFE UMUM : Informasi Semua Hal (selain OSM dan Sepakbola)
-
Resmi Dijual di Indonesia, Ini Spesifikasi Mobil Listrik Lexus UX 300eGridOto.com - Mobil listrik Lexus UX 300e resmi diluncurkan di Indonesia (25/11). Ini adalah rilis resmi pertama mobil listrik Lexus UX 300e di wilayah Asia Tenggara. Lexus UX 300e juga menjadi mobil listrik pertama yang dipasarkan PT Toyota-Astra Motor (TAM) di Indonesia.
Nah, berikut spesifikasi Lexus UX 300e di Indonesia.
Lexus UX 300e adalah mobil listrik jenis Battery Electric Vehicle (BEV). Lexus UX 300e menggunakan motor listrik tipe 4KM yang ditaruh di depan. Motor listrik ini mampu menghasilkan tenaga sekitar 202 dk dengan torsi maksimum 300 Nm. Untuk baterai menggunakan jenis Lithium Ion dengan kapasitas 54,3 kWh dengan klaim jarak tempuh mencapai 400 km.
-
Undian All England Kevin/Marcus Aman, Herry IP: Jangan Lengah
Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi menilai hasil undian All England 2021 untuk Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon cukup menguntungkan. Tapi tidak bagi seniornya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Kenapa?
Indonesia menurunkan tiga pasang di sektor ganda putra All England di Birmingham, 17-21 Maret mendatang. Selain pasangan nomor satu dan dua dunia Kevin/Marcus serta Hendra/Ahsan, PBSI juga menurunkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Dari hasil undian ketiganya, nasib Kevin/Marcus dinilai relatif aman."Undian ganda putra bagus ya, dengan ada beberapa pemain yang tidak ikut dari China, Taiwan, dan Korea, Kevin/Marcus karena seeded pertama agak menguntungkan," kata Herry kepada detikSport.
"Akan tetapi kita tak boleh lengah jadi kita harus step by step, lawannya harus satu-satu kita dihadapi. Justru Hendra/Ahsan yang poolnya agak berat," ujarnya.
Menukil hasil undian BWF, Kevin/Marcus yang berada di bagan atas akan menghadapi pasangan Jerman, Jones Ralfy Jansen/Peter Kaesbauer. Jika mulus, juara All England 2017 dan 2018 itu akan berjumpa pemenang antara Philip Chew/Ryan Chew dengan Christo Popov/Toma Junior Popov.
Keduanya baru akan betemu unggulan jika mulus sampai perempatfinal dan semifinal. Seperti Satwiksairaj Rankiredsy/Chirag Sehtty (6), Takeshi Kamura Keigo Sonoda (3) atau Marcus Ellis/Chris Langridge (8).
Sedangkan Hendra/Ahsan yang berada di bagan bawah kembali bertemu pasangan Inggris, Ben Lane/Sean Vendy di 32 besar. Dari head to head keduanya, Hendra/Ahsan 1-0 dari pasangan peringkat 18 dunia itu.
Pasangan gaek ini berpotensi bertemu kompatriotnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di perempat final. Tapi jika keduanya mulus sampai delapan besar.
Kemudian, juara All England 2019 itu berpeluang bertemu unggulan empat Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (4). Hendra/Ahsan menang enam kali dari delapan pertemuan mereka.
"Ya harus lebih fokus konsentrasi, tetap kita jaga, itu yang pertama. Kedua protokol kesehatannya harus dijaga karena COVID-19 masih ada di mana-mana," ungkap Herry soal treatment khusus jelang All England.
Ya, meskipun atlet-atlet proyeksi All England sudah mendapat vaksin tahap pertama, faktanya Kevin belum mendapatkan vaksinasi COVID-19. Ia baru saja terpapar pada akhir tahun lalu.
"Sesuai peraturan kalau pernah COVID-19 itu setelah tiga bulan baru bisa divaksin. Jadi mungkin setelah All England dia (Kevin) vaksinasinya," tuturnya.
"Masih ada (khawatir) tapi dengan kejadian kena COVID -19 dia jaga banget. Jadi benar-benar jaga disiplin individunya karena sudah ada pengalaman."
-
Perfoma Menurun, Ganda Putri Batal Kirim Wakil ke Swiss Open
PP PBSI memutuskan menarik keikutsertaan ganda putri di Swiss Open 2021 menyusul hasil latihan yang tidak sesuai ekspetasi.
PBSI semula akan mengirim dua pasang, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto dan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah. Tapi keputusan itu ditarik oleh Kepala bidang Pembinaan Prestasi Rionny Mainaky jelang hari keberangkatan.Mereka tak jadi mentas di Basel pada 2-7 Maret mendatang. "Untuk ganda putri, di turnamen Swiss Terbuka ini terpaksa kami tarik. Alasannya karena pada waktu latihan dan performanya tidak seperti yang kami harapkan," kata Rionny dalam keterangan rilis PBSI.
"Jadi saya konfirmasi dan setelah berdiskusi dengan pelatihnya (Eng Hian), lebih baik mundur. Takutnya penampilannya tidak baik dan tidak maksimal sehingga kami tarik dari Swiss Open," dia menegaskan.
Sebelum ini, PBSI lebih dulu menarik keikutsertaan ganda putri lainnya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Tapi saat itu alasannya untuk persiapan kejuaraan All England 2021.
Sementara itu, manajer tim bulutangkis untuk Swiss Open, Eddy Prayitno, meminta doa restu masyarakat Indonesia agar atletnya bisa meraih hasil maksimal di Basel.
Dari total 22 orang yang bertolak ke Swiss sudah menjalani tes usap PCR pada Kamis (25/2) dan mendapat vaksin tahap pertama keesokan harinya di Istora Gelora Bung Karno.
"Selain sudah tes swab PCR yang hasilnya negatif semua, kami lebih percaya diri karena sudah divaksin. Vaksin ini juga menambah motivasi kami untuk siap tempur," kata Eddy.
"Mohon doa restu dari teman-teman bulutangkis di Indonesia, agar dalam turnamen ini bisa sukses dan sehat selalu semua. Insya Allah pulang bisa membawa prestasi," dia mengharapkan.
-
Jadi Satu-satunya Tunggal Putra RI di Swiss Open, Vito Jangan Kendur
Shesar Hiren Rhustavito menjadi satu-satunya wakil Indonesia di sektor tunggal putra Swiss Open. Meski mengaku kesepian, Vito diminta jangan kendur.
Tim bulutangkis RI terbang ke Swiss pada Sabtu (27/2/2021) malam. Mereka naik Turkish Airlines untuk tampil di Swiss Open, Basel, pada 2- 7 Maret mendatang.Di turnamen BWF World Tour Super 300 itu, PBSI mengirim delapan wakil. Rinciannya, tunggal putra dan tunggal putri masing-masing hanya mengirim satu wakil, yakni Shesar Hiren Rhustavito dan Ruselli Hartawan.
Sedangkan ganda campuran dan ganda putra masing-masing kirim tiga wakil. PP PBSI tak mengirim atletnya ke ajang itu.
Meski sendiri, Vito mengaku akan lebih maksimal berjuang sebagai satu-satunya wakil tunggal putra di Swiss.
"Beban sih tidak, cuma baru pertama kali ini (tunggal putra) berangkat sendirian di satu turnamen. Pastinya mungkin kesepian, haha," kata Vito dalam rilis PBSI.
"Tidak ada teman kan. Kalau dari sektor lain ada, tapi dari sektor tunggal putra cuma saya sendiri. Jadi harus berjuang sendirian sih, harus lebih maksimal lagi perjuangannya," dia menjelaskan.
Sebagai unggulan tujuh, Vito dipatok target tembus semifinal. "Kalau persiapan dari kemarin latihan sudah maksimal, nanti tinggal di sana saja. Mau menunjukkan saja yang terbaik untuk Indonesia," ujarnya.
Berikut daftar pemain tim bulutangkis RI :
Tunggal Putra: Shesar Hiren Rhustavito
Tunggal Putri: Ruselli Hartawan
Ganda Putra: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri
Ganda Campuran: Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari -
Gaya Rossi-Morbidelli Saat Petronas Yamaha Luncurkan Tim MotoGP 2021
Petronas Yamaha akhirnya meluncurkan tim MotoGP 2021. Inilah dia penampakan Valentino Rossi dalam balutan seragam tim barunya.
Petronas Yamaha akan punya formasi berbeda untuk balapan musim ini. Setelah ditinggal Fabio Quartararo yang naik ke tim pabrikan Yamaha, mereka kelimpahan legenda balap MotoGP Rossi.Ya, Rossi akan berduet dengan Franco Morbidelli. Untuk meresmikan duet tersebut, Petronas Yamaha secara resmi memperkenalkan line-up tim mereka, Senin (1/3/2021) sore WIB.
Dalam acara jumpa pers yang digelar secara virtual, tim bernama lengkap Petronas Sepang Racing Team Yamaha ini, meluncurkan motor dengan warna perpaduan warna hitam, hijau tosca, dan abu-abu di livery motornya.
Hanya saja untuk motor Rossi sedikit berbeda karena ditambah warna kuning yang memang sudah identik dengan pebalap 42 tahun itu.
Garis-haris kuning terlihat di area lengan seragam The Doctor dan di setiap pelindung lutut serta siku. Sementara di motor, warna kuning dimunculkan lewat nomor motor 46 di bagian depan, serta di dekat jok.
Bagi Rossi, ini adalah tim keempatnya di MotoGP setelah Honda, Yamaha, dan Ducati.
"Ini pengalaman baru dan saya tidak sabar! Saya suka motor baru, helm, dan seragamnya," ujar Rossi di situs resmi MotoGP.
"Saya suka motor baru, helm dan livery-nya. Saya ingin kompetitif, berjuang untuk podium, berjuang untuk memenangkan balapan dan juga berjuang untuk posisi yang baik di klasemen Kejuaraan Dunia," sambungnya.
"Kami semua sangat fokus pada target kami untuk membuat yang terbaik semampu kami. Saya pikir berduet dengan Franco, kami adalah pasangan pembalap yang sangat menarik karena kami sangat mengenal satu sama lain. Seluruh tim memiliki banyak motivasi dan saya akan memberikan yang terbaik. maksimal untuk mencapai hasil terbaik bersama. Kami siap untuk memulai."
Untuk musim ini Rossi akan menggunakan spesifikasi motor yang sama dengan tim pabrikan, sementara Morbidelli akan tetap memakai mesin "A-Spec" M1.
Franco Morbidelli tentu ingin mengulang kesuksesan musim lalu saat jadi runner-up MotoGP dengan 158 poin dan tiga kemenangan. Sementara, Valentino Rossi justru terpuruk dengan 66 poin di posisi ke-15, terburuk selama kariernya.
-
Suzuki di MotoGP 2021: Sama Rata, Sama Rasa, Tiada Rahasia
Di MotoGP 2021, tim Suzuki punya aturan yang menonjolkan sama rata dan sama rasa, sehingga tidak akan ada rahasia di antara kedua pebalapnya.
Hal itu ditegaskan oleh pimpinan kru kedua rider Suzuki yakni Jose Manuel Cazeaux (Alex Rins) dan Frankie Carchedi (Joan Mir) sebagaimana dilansir Crash.net baru-baru ini.Hal ini boleh jadi bersumber dari pengalaman Davide Brivio, yang menjadi manajer tim Suzuki sampai akhir musim lalu untuk kemudian meninggalkan tim tersebut demi menerima peran baru di F1 pada tahun ini.
Sebelum ke Suzuki, Brivio menjadi manajer tim pabrikan Yamaha di MotoGP, yang mengadopsi 'dinding' di antara kedua ridernya pada saat itu, yakni Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.
Selepas tak lagi di Yamaha, Brivio pun menerapkan kebijakan tak ada rahasia teknis di antara kedua rider Suzuki, dengan pabrikan itu sendiri menjamin kedua pebalapnya menerima perlakuan yang sama rata dalam sokongan teknis. Hal itu rupanya tertanam dan terus berlanjut di MotoGP 2021.
"Ini adalah sesuatu yang ada dalam DNA tim karena memang sudah diciptakan seperti itu sejak awal comeback Suzuki, dengan Davide membangun tim dan mengembangkan aturan mekanisme ini," ujar Cazeaux.
"Tak ada rider nomor 1 dan nomor 2 karena dari satu sisi, Suzuki senantiasa menjamin bahwa saat ada part baru, kedua rider sama-sama akan mendapatkannya. Itu terlepas dari posisi mereka di klasemen dan juga, semisal di 2015, ketika ada rookie seperti Maverick [Vinales] dan rider berpengalaman dalam sosok Aleix [Espargaro]. Sejak awal, tak ada perbedaan. Begitulah cara Suzuki dari Jepang."
Dari aspek tim, ia pun menegaskan bahwa Suzuki memberikan jaminan bahwa tidak ada rahasia di antara masing-masing garasi. Semua berjalan secara transparan sehingga kedua rider pun merasa diperlakukan sama.
"Jadi 100 persen berbagi data. Laporan pun dibagi. Dan kami juga punya pakar yang ada di tengah (bekerja dengan kedua rider), dengan cara itu pula kami bisa saling berbagi data. Karena jika saya menemukan sesuatu di ban, pakar itu akan tahu. Jadi saya tidak akan bisa merahasiakannya (dari kru Mir) jika pun memang berniat untuk itu."
"Jadi ini adalah sebuah metode kerja yang menjamin evolusi (setara) tersebut. Lalu kedua rider akan bersaing di trek untuk jadi pemenang," tutur bos kru Rins itu.
Frankie Carchedi yang merupakan pimpinan kru Joan Mir pun mengamini. Ia mencontohkan, tak pernah ada label pebalap nomor 1 atau nomor 2 buat Mir pada saat masih jadi rookie di Suzuki atau bahkan ketika menjadi juara dunia tahun lalu.
"Mesinnya setara, kami memberi mereka semaksimal yang dimungkinkan. Semua pekerjaan yang kami lakukan sepanjang musim dingin ini bukanlah cuma agar Joan bisa tampil oke atau Alex saja yang bisa gaspol. Kami ingin memoles motor sehingga kedua rider bisa punya keunggulan atas rider-rider lain," katanya.
"Cara Suzuki adalah kami ingin kedua rider bersaing di garis depan dan jika salah satunya bisa ada di tiga besar, itu akan fantastis," tuturnya soal persaingan di MotoGP 2021.
-
ONE Championship: Eko Roni Terus Asah Diri di Singapura
Apa kabar petarung Indonesia di ONE Championship, Eko Roni Saputra? Meski belum ada jadwal, Eko Roni tetap mengasah kemampuan agar selalu siap naik ring.
Eko Roni lagi dalam tren positif di ONE Championship. Setelah sempat hampa kemenangan memasuki awal tahun 2019, Eko Roni malah tidak terkalahkan di empat duel terakhirnya.Kemenangan teranyar Eko Roni didapat saat mengalahkan Juara Karate Kyokushin tiga kali asal Filipina, Ramon "The Bicolano" Gonzales November lalu. Sebelum itu, Eko Roni juga sukses menyikat Kaji Ebin, Khon Sichan, dan Murugan Silvarajoo
Semua lawan-lawannya itu disikat di ronde pertama dan bahkan tiga kemenangan terakhirnya didapat lewat kuncian, yang jadi andalan Eko Roni. Kualitasnya sebagai mantan pegulat nasional memang tidak perlu diragukan lagi.
Meski demikian, Eko Roni tak mau cepat puas dan terus mengasah kemampuan bertarungnya di Evolve MMA, Singapura. Eko ingin melengkapi diri dengan kemampuan striking yang sempurna sehingga bisa membuat lawan jatuh lebih cepat.
Dia merasa bersyukur bisa mendapat lawan tanding yang setara atau bahkan di atasnya selama ditempa di Evolve MMA, sehingga siap bertarung ketika jadwalnya sudah tiba.
"Saya sudah berlatih di Evolve MMA cukup lama sekarang. Bekerja dengan berbagai juara dunia di sini jelas merupakan berkah," kata Eko Roni dalam rilis kepada detikSport.
"Saya tahu dalam karier seni bela diri campuran membutuhkan upaya yang luar biasa untuk mencoba dan mengubah diri saya sebagai seorang petarung," sambungnya.
Eko Roni Saputra berlatih di Evolve MMA, SingapuraEko Roni Saputra berlatih di Evolve MMA, Singapura Foto: dok.EVOLVE MMA/ONE Championship
"Evolve MMA memiliki begitu banyak juara dunia luar biasa dalam gaya bertarung yang berbeda. Saya beruntung berada di sini dan memiliki sumber daya yang tersedia untuk saya."Eko Roni berlatih bersama legenda Muay Thai seperti Nong-O, Sam-A, dan Kru Rong (Dejdamrong Sor Amnuaysirichoke) untuk mengembangkan kemampuan strikingnya. Selain itu ada juga eks juara dunia WBA Drian Francisco yang menggembleng kekuatan tangan Eko Roni Saputra.
"Saat saya pertama kali bekerja dengan Eko setahun lalu, dia sangat mentah. Hal pertama yang saya perhatikan adalah kekuatannya yang luar biasa," kata Francisco.
"Saya telah bekerja dengannya selama lebih dari setahun dan dia adalah petarung yang sangat berbeda sekarang. Dia memiliki kepercayaan diri dalam menggunakan tangannya. Dia cepat, eksplosif, dan memiliki teknik mengalir," paparnya.
-
Buka Rapat NOC, Menpora Mau Indonesia Berprestasi di Olimpiade
Menpora Zainudin Amali membuka Rapat Anggota Tahunan 2021 Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) di Jakarta, Senin (1/3/2021). Ia bicara soal Olimpiade.
"Olimpiade kami tempatkan menjadi sasaran utama. Sekaligus, untuk mengubah mindset kita. Sementara, Asian Games, SEA Games dan event lain menjadi sasaran antara," kata Amali dalam rilis Kemenpora."Mulai sekarang kami harus memposisikan bahwa target dan sasaran utama kami adalah Olimpiade dan yang lain adalah sasaran antara," tegasnya lagi.
Amali berjanji akan terus berjuang dan berusaha agar sukses berprestasi di Olimpiade 2032. Sebagaimana diketahui, Indonesia menyalonkan diri menjadi tuan rumahnya.
Sejak tahun 1952, prestasi Indonesia di Olimpiade cenderung naik-turun. Maka untuk Olimpiade 2032, pemerintah mematok target sementara yakni 10 besar.
"Kami akan berusaha untuk sukses penyelenggaraan dan juga sukses dalam prestasi. Tentu target harus realistis. Untuk sementara kita mencanangkan dalam posisi 10 besar," ucapnya.
"Kami mematok target 10 besar dan insya Allah bisa lebih dari itu. Kami sudah memetakan 14 cabor unggulan, yang dalam sejarah keikutsertaannya ke Olimpiade memberikan kontribusi prestasi dan potensi-potensi prestasi," tuturnya.
"Ini memerlukan kerjasama dan sinergi (NOC Indonesia, KONI pusat dan daerah, KORMI, NPC dengan tupoksi masing-masing) dan semua stakeholder olahraga."
Sementara itu, Ketum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari telah berusaha mengajak kepada semua federasi-federasi Asia, ASEAN, dan dunia untuk memprioritaskan Indonesia untuk mendapatkan tempat di setiap organisasinya.
"Jumlah populasi Indonesia nomor 4 dunia dan cita-cita kami untuk menjadi tuan rumah Olimpiade dan Paralimpiade 2032, selayaknya Indonesia ditempatkan sejajar dengan negara besar lainnya," ujar Raja Sapta.
"Terima kasih kepada Pak Menpora dan jajarannya yang telah memperjuangkan dan merealisasikan vaksinasi atlet, pelatih dan tenaga pendukung khususnya untuk yang akan berangkat ke Olimpiade Tokyo 2021," katanya lagi.
IOC lanjutnya, sudah menyatakan bahwa Olimpiade Tokyo akan dilaksanakan sesuai jadwal yakni pada tanggal 23 Juli 2021 mendatang.
"Terima kasih sekali lagi untuk Pak Menpora, Kapolri, dan Satgas COVID-19 yang telah merealisasikan izin untuk kembali melaksanakan event olahraga. Ini penting karena untuk curi momentum menuju Olimpiade Tokyo," tutur Raja Sapta.
-
Hongaria Tuan Rumah MotoGP Mulai 2023
Hongaria akhirnya mendapat kepastian untuk menjadi tuan rumah MotoGP. Mundur setahun dari perkiraan awal, Hongaria menghelat balapan mulai 2023.
Hongaria sudah lebih dari 30 tahun absen menggelar balapan motor MotoGP. Dalam sejarahnya, Hongaria pernah menggelar kejuaraan dunia balap motor pada 1990 dan 1992 di Sirkuit Hongaroring. Sirkuit itu sendiri sampai sekarang masih dipakai untuk balapan Formula 1 (F1) sejak 1986.Nah, sejatinya rencana untuk menghelat balapan MotoGP di Hongaria adalah pada 2022 atau berjarak setahun dari saat ini. Sayangnya pandemi virus corona membuat rencana itu tertunda.
Sebab, Hongaria berencana membangun sirkuit baru di Debrecen, kota terbesar kedua di Hongaria setelah Budapest. Maka dari itu Dorna Sport selaku operator MotoGP akhirnya bertemu langsung dengan pemerintah Hongaria dan juga promotor di sana.
Setelah pertemuan di Budapest, Kamis (4/3/2021), dicapai kesepakatan balapan MotoGP di Hongaria akan dimulai sedari 2023 atau mundur semusim dari rencana awal.
Pembangunan sirkuit akan dimulai pada kuartal kedua tahun ini dan diharapkan MotoGP Hongaria akan menyemarakkan lagi olahraga balap motor di Eropa Tengah.
"Akhirnya ini terjadi juga, kami sangat senang karena antusiasme olahraga di Hongaria begitu tinggi, Gabor (Talmasci) pernah jadi juara dunia dan dengan proyek ini diharapkan akan makin banyak orang Hongaria bisa hadir di MotoGP. Harapan kami sirkuit ini mendapatkan yang terbaik - penonton, dampak ekonomi, siaran ke seluruh dunia - dan juga banyak pebalap MotoGP di masa depan dari Hongaria," ujar CEO Dorna, Carmen Ezpelata, di situs resmi MotoGP.
-
Hasil Free Practice 2 MotoGP Spanyol: Bagnaia Tercepat, Marquez ke-16
Francesco Bagnaia melejit di penghujung sesi latihan bebas kedua MotoGP Spanyol untuk jadi yang terdepan. Ia unggul dari Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro.
Pada sesi latihan bebas kedua MotoGP Spanyol di sirkuit Jerez, Jumat (30/4/2021) malam WIB, Quartararo langsung menetapkan tolok ukur. Ia jadi yang tercepat di pembukaan, sebelum kemudian dilewati Franco Morbidelli.
Aleix Espargaro melesat dan menguasai posisi empat, disusul Maverick Vinales. Sampai 20 menit berlalu, juara dunia Joan Mir ada di posisi 12, tepat di belakangnya adalah Valentino Rossi, dan Marc Marquez di urutan 18.
Marquez mulai beraksi di pertengahan sesi dan naik ke posisi enam. 20 menit waktu tersisa, Aleix Espargaro menggusur Quartararo untuk posisi dua. Namun posisi itu tak lama ditempatinya karena direbut Takaaki Nakagami.
10 menit tersisa, Morbidelli, Nakaagami, dan Aleix Espargaro masih bertahan di tiga terdepan. Stefan Bradl di posisi empat, disusul Quartararo, Vinales, Rins, dan Marc Marquez berturut-turut di 5-8.
Di lima menit terakhir, Miguel Oliveira tampil mengejutkan dan melesat ke posisi tiga. Tak lama kemudian, Quartararo merebut posisi terdepan.
Posisi itu tak lama dipegang Fabio Quartararo karena direbut Aleix Espargararo. Francesco Bagnaia juga melejit dan mengambil alih urutan teratas di menit-menit terakhir.
Posisi itu dipertahankan Bagnaia sampai sesi berakhir, dengan Quartararo di posisi dua disusul Espargaro. Morbidelli, Vinales, Nakagami menempati deretan 4-6.
Oliveira, Rins, Zarco, dan Binder melengkapi 10 besar. Sementara Marc Marquez di urutan 16 dan Valentino Rossi di posisi 21.
-
Jelang MotoGP Spanyol 2021: Marquez dan Memori Horor di Jerez
Marc Marquez mengalami kecelakaan parah di Sirkuit Jerez musim lalu. Kini, The Baby Alien akan kembali balapan di lintasan sepanjang 4,4 km tersebut.
MotoGP Spanyol 2021 menjadi seri keempat dalam kalender MotoGP musim ini. Balapan dijadwalkan berlangsung di Circuito de Jerez - Ángel Nieto, Minggu (2/5/2021).Bagi Marquez, ini bakal menjadi balapan keduanya di MotoGP 2021 setelah comeback pada awal April lalu. Rider asal Spanyol itu sebelumnya bertarung di MotoGP Portugal 2021 dan finis di urutan ketujuh.
Sirkuit Jerez memiliki kenangan tersendiri buat Marc Marquez. Dia punya pengalaman buruk di sana pada saat balapan MotoGP Spanyol 2020.
Dalam race perdana musim MotoGP 2020 itu, Marquez terpelanting dan terguling-guling di Turn 4 Sirkuit Jerez pada lap ke-21. Akibat crash tersebut, dia mengalami patah lengan kanan dan harus menjalani operasi.
Pemulihan cedera Marquez rupanya berjalan lamban. Rider 28 tahun itu sampai harus dioperasi tiga kali dan harus absen hingga akhir musim, sebelum comeback di MotoGP Portugal 2021.
Marquez pun angkat bicara terkait kembalinya dia ke Sirkuit Jerez. The Baby Alien tak menampik bahwa dirinya memiliki kenangan buruk di sana, tapi tetap berupaya meraih hasil terbaik saat balapan.
Baca juga: Max Biaggi Yakin Marc Marquez Gaspol di Jerez, Bisa Naik Podium
"Saya mempunyai kenangan baik dan buruk di sini, tentu saja. Namun, lebih banyak baiknya ketimbang yang buruk, sehingga ini akan menjadi penting," kata Marquez dalam rilis resmi MotoGP yang diterima detikSport."Belum ada target, tak ada target yang jelas. Hanya ingin mendapatkan kilometer lebih banyak, mencoba meraih posisi lebih baik dengan motornya. Kami tahu di mana batasan kami dan ini bukan soal motor atau ban, tapi lebih tentang diri saya sendiri, dia menambahkan.
"Kami paham batasannya di mana dan kami tahu di mana kami perlu meningkatkan diri. Namun, kami butuh waktu, hari-hari dan kilometer di atas motor," demikian kata Marc Marquez jelang MotoGP Spanyol 2021.
-
Hasil FP 3 MotoGP Prancis 2021: Marc Marquez Tercepat
Rider Repsol Honda Marc Marquez jadi yang tercepat di latihan bebas ketiga MotoGP Prancis. Ini pertama kalinya Marquez memimpin sesi latihan usai comeback.
Sesi latihan bebas ketiga MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Sabtu (15/5/2021) sore WIB, berlangsung di kondisi basah. Pebalap Suzuki Alex Rins sempat memimpin di awal sesi.
Jack Miller (Ducati) kemudian gantian memimpin dengan catatan waktu 1 menit 43,857 detik dengan sesi latihan hanya menyisakan waktu 30 menit. Namun, tak lama kemudian dia justru crash.
Marc Marquez merebut posisi pertama dengan catatan waktu 1 menit 42,704 detik di 18 menit akhir sesi. Marquez kemudian digusur oleh Miguel Oliveira (KTM) dengan catatan waktu 1 menit 42,127 detik.
Pebalap rookie Lorenzo Savadori (Aprilia) sempat membuat kejutan di menit-menit terakhir dengan menjadi yang tercepat. Namun, Marquez yang kembali ke lintasan di lima menit terakhir akhirnya mengungguli Savadori untuk jadi yang tercepat di latihan bebas ketiga MotoGP Prancis.
Sementara itu, pemimpin klasemen pebalap MotoGP saat ini, Francesco Bagnaia (Ducati) menempati posisi ketiga. Miguel Oliveira dan Pol Espargaro melengkapi posisi lima besar.
Hasil kurang memuaskan didapat oleh dua rider Monster Energy Yamaha. Maverick Vinales hanya menempati posisi ke-16, sementara Fabio Quartararo ada di urutan ke-19.
Hasil FP3 MotoGP Prancis
1 Marc Marquez Honda 19 1'40.736
2 Lorenzo Savadori Aprilia 19 1'41.349 0.613
3 Francesco Bagnaia Ducati 21 1'41.452 0.716
4 Miguel Oliveira KTM 20 1'41.457 0.721
5 Pol Espargaro Honda 18 1'41.671 0.935
6 Johann Zarco Ducati 20 1'41.775 1.039
7 Joan Mir Suzuki 20 1'41.817 1.081
8 Alex Rins Suzuki 18 1'42.055 1.319
9 Iker Lecuona KTM 19 1'42.136 1.400
10 Luca Marini Ducati 18 1'42.323 1.587
11 Alex Marquez Honda 19 1'42.516 1.780
12 Takaaki Nakagami Honda 20 1'42.520 1.784
13 Aleix Espargaro Aprilia 14 1'42.532 1.796
14 Danilo Petrucci KTM 21 1'43.213 2.477
15 Tito Rabat Ducati 20 1'43.462 2.726
16 Maverick Vinales Yamaha 16 1'43.546 2.810
17 Franco Morbidelli Yamaha 20 1'43.700 2.964
18 Enea Bastianini Ducati 19 1'43.740 3.004
19 Fabio Quartararo Yamaha 21 1'43.759 3.023
20 Jack Miller Ducati 5 1'43.857 3.121
21 Valentino Rossi Yamaha 21 1'44.016 3.280
22 Brad Binder KTM 20 1'44.123 3.387 -
Finlandia Dicoret dari Kalender MotoGP 2021
Penyelenggara MotoGP, Dorna, memutuskan membatalkan MotoGP Finlandia musim ini. Mereka juga langsung mengumumkan balapan penggantinya.
MotoGP Finlandia sedianya melakukan debut di KymiRing pada tahun ini. Balapan mulanya dijadwalkan digelar pada 11 Juli mendatang.
Namun Dorna selaku penyelenggara MotoGP membatalkan debut KymiRing karena perkembangan situasi pandemi COVID-19. Mereka menimbang segala kerumitan untuk melakukan perjalanan ke Finlandia.
Dorna juga langsung memutuskan balapan penggantinya, yakni MotoGP Styria di Red Bull Ring. MotoGP Styria akan digelar pada 6-8 Agustus, tepat sepekan sebelum MotoGP Austria.
Dengan demikian, Austria kembali menggelar dua balapan seperti MotoGP 2020 lalu. Ada kemungkinan sirkuit-sirkuit lain juga menggelar balapan ganda jika ada pembatalan lain seperti MotoGP Finlandia.
Musim lalu Miguel Oliveira tampil sebagai pemenang di MotoGP Styria dengan menunggangi motor KTM. Sementara di MotoGP Austria, Andrea Dovizioso yang kala itu masih membesut Ducati merebut podium teratas.
Pembatalan MotoGP Finlandia 2021 sendiri tidak mengurangi jatah mereka untuk menggelar balapan. Mereka justru telah mengamankan jatah tuan rumah sampai 2026.
-
Spain Masters 2021: Leo/Daniel Waspadai Semua Lawan
Ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tak mau jemawa dengan status unggulan di Spain Masters 2021. Mereka mewaspadai semua lawan.
Turnamen bulutangkis Spain Masters 2021 tinggal menghitung hari. Ajang berlevel Super 300 ini akan bergulir pada 18-23 Mei di Palacio de Deportes Carolina Marín, Huelva, Spanyol.
Tim Indonesia terus mematangkan persiapan, baik persiapan untuk pertandingan mauupun untuk keberangkatan. Tak terkecuali Leo/Daniel, yang merupakan unggulan kedua.
"Persiapan kami sudah bagus. Tinggal nanti saat main saja bagaimana mengatur strateginya," ucap Daniel dalam keterangan tertulisnya.
"Kami mencoba meningkatkan semuanya ya. Teknis dan nonteknis. Komunikasi diperlancar dan juga mematangkan pola karena memang evaluasi dari pelatih, kami belum konsisten bermain dengan pola yang diinginkan," Leo menimpali.
Di babak pertama Spain Masters 2021, Leo/Daniel akan bersua Marvin Datko/Patrick Scheiel asal Jerman. Kedua pasangan belum pernah bertemu sebelumnya.
"Kami belum pernah bertemu pasangan Jerman ini. Di pertandingan nanti kami tidak boleh lengah karena kami belum tahu permainan mereka seperti apa. Jadi harus langsung fokus ke pola kami," ucap Daniel.
"Kami memang berada di unggulan kedua tapi benar kata Daniel, kami tidak boleh lengah. Semua lawan pasti berat jadi kami mau waspadai semuanya," sambung Leo.
Selain Leo/Daniel, ganda putra juga menurunkan tiga wakil lainnya. Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (unggulan ketiga), Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (unggulan kelima), dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.
Dengan tiga pasangan yang menempati unggulan, ganda putra memang dipatok untuk meraih gelar juara di ajang ini.
"Persaingan akan sangat ketat, terutama kami ganda putra Indonesia ya karena pelatih dan pengurus meminta salah satu dari kami ada yang bisa juara," kata Leo.
"Di latihan kan sudah sering ketemu dan porsi yang diberikan sama. Nanti lihat bagaimana di lapangannya, siapa yang lebih siap yang akan menang. Tapi kami tidak mau mikir terlalu jauh dulu, mikirnya satu demi satu saja," ujarnya.
Pelatnas PBSI sendiri menurunkan 15 wakil yang akan terbang menuju Negeri Matador pada Sabtu (15/5) dini hari menggunakan maskapai Qatar Airways dengan nomor penerbangan QR955 via Doha.
Seluruh wakil Merah-Putih ini sudah menjalani tes PCR pada Kamis (14/5) kemarin sebagai syarat untuk melakukan perjalanan internasional.
Sementara tiga wakil Indonesia lain di Spain Masters 2021 lainnya, yang merupakan atlet profesional, sudah tiba terlebih dahulu di Spanyol. Mereka adalah Ihsan Maulana Mustofa, Dejan Ferdinansyah/Serena Kani, dan Ghana Muhammad Al Ilham/Ni Ketut Mahadewi Istarani.
-
BWF Dinilai Tak Adil Soal Poin Olimpiade, PBSI Bakal Ajukan Protes?
PP PBSI akan mengkaji rencana untuk melakukan protes ke Badminton World Federation (BWF) terkait perhitungan poin Olimpiade. Mereka merasa dirugikan.
Keputusan BWF membatalkan Singapore Open 2021 menjadi pukulan telak buat Indonesia. Sebab, peluang Merah-Putih untuk menambah satu wakilnya di Olimpiade dari cabang bulutangkis tertutup.
Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang tengah berjuang mengumpulkan poin 'dipaksa' berhenti di posisi sembilan kualifikasi Olimpiade. Padahal, mereka sebelumnya sudah masuk top 8. Setidaknya sampai pekan ke-17, 27 April 2021.
Mereka turun satu tingkat setelah BWF memutuskan untuk memasukkan poin Kejuaraan Eropa sebagai poin Oimpiade. Keputusan itu membuat pasangan Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith, yang berada di peringkat sepuluh berhasil menyodok ke atas dan menggeser Hafiz/Gloria.Keduanya berhasil masuk top delapan setelah menjadi finalis di Kejuaraan Eropa 2021.
PBSI menyatakan kerugiannya atas keputusan itu. Terlebih, Kejuaraan Asia sebelumnya juga dibatalkan. Padahal kejuaraan itu menjadi jalan juga buat atlet-atlet Asia menambah poin kualifikasi multievent empat tahunan tersebut.
Kejuaraan Asia seharusnya berlangsung April lalu, namun dibatalkan imbas pandemi COVID-19 yang tak kunjung reda. Penundaan ini sudah kali kesekian karena merebaknya wabah virus corona di berbagai negara. Kabar penundaan tersebut diumumkan di akun media sosial PBSI.
"Harusnya BWF lebih bijak dan netral dengan tidak memasukkan Kejuaraan Eropa dalam kualifikasi Olimpiade. Apalagi dengan keadaan pandemi COVID-19 ini sekarang, turnamen penting banyak yang batal. Padahal untuk mengejar atau mempertahankan poin Olimpiade sangat penting bagi pemain kita," kata Kabidbinpres PP PBSI Rionny Mainaky dalam keterangan tertulisnya.
Menyoal rencana melayangkan protes ke BWF, Rionny mengatakan, bakal mengkaji lebih dulu terkait dampak positif dan negatif terhadap atletnya. "Kalau memang perlu, PBSI akan layangkan surat kepada BWF untuk peninjauan. Atau kalau memang layak untuk protes, akan kita lakukan," ujarnya.
"Jika dari Badminton Asia Confederation (BAC) setuju dan kita bisa mengajak negara-negara Asia yang merasa dirugikan mendukung dan mau mengajukan protes ke BWF, ini akan lebih bagus," dia menambahkan.
Richard Mainaky, pelatih ganda campuran Indonesia, menyatakan dukungannya agar PBSI melakukan diskusi dengan BWF. Tujuannya agar ada penyesuaian kembali atau perubahan. "Semoga dengan protes atau diskusi ini, BWF bisa mengambil kebijakan dana keputusan yang adil bagis semua pemain terutama Hafiz/Gloria," kata Richard.
-
Singapore Open 2021 Resmi Dibatalkan
Turnamen Singapore Open 2021 resmi dibatalkan. Kasus COVID-19 yang meningkat secara global jadi penyebabnya.
Singapore Open 2021 sejatinya akan berlangsung 1-6 Juni mendatang. Namun, penyelenggara turnamen Singapore Badminton Association (SBA) dan Badminton World Federation (BWF) telah sepakat untuk membatalkan turnamen yang menjadi kualifikasi terakhir Olimpiade 2020 Tokyo tersebut.
"Semua upaya dilakukan oleh penyelenggara dan BWF untuk menyediakan lingkungan turnamen yang aman bagi semua peserta," begitu bunyi pernyataan BWF dalam laman resminya.
"Namun, meningkatnya kasus COVID-19 secara global menyebabkan tantangan kompleks dalam mengelola perjalanan masuk."
"Oleh karena itu, demi kepentingan seluruh pemain, personel turnamen, serta kesehatan dan keselamatan masyarakat setempat, acara tersebut dibatalkan," demikian pernyataan tersebut.
BWF juga memastikan bahwa turnamen Super 500 itu tidak akan dijadwal ulang. BWF akan mengeluarkan pernyataan lebih lanjut tentang kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo dalam waktu dekat.
Sebelum Singapore Open, BWF bersama tuan rumah penyelenggara juga telah membatalkan dua turnamen kualifikasi lainnya, yaitu Malaysia Open dan German Open 2021.
Kedua ajang itu ditunda penyelenggaraannya juga karena wabah virus Corona. Malaysia Open merupakan turnamen dengan level Super 750 dan sedianya bakal digelar pada 25-30 Mei mendatang. Sedangkan German Open seharusnya berlangsung 9 sampai 14 Maret.
Adapun kerugian Indonesia dengan pembatalan sejumlah turnamen ini ialah menutup peluang Merah-Putih menambah wakilnya di Olimpiade. Saat ini, bulutangkis sudah meloloskan 11 pemain.
Seperti diketahui, ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja tengah mengejar poin Olimpiade setelah tergeser dari peringkat delapan ke sembilan. Itu terjadi setelah Marcus Ellis/Lauren Smith yang tampil moncer dengan menjadi finalis di Kejuaraan Eropa 2021.
-
Malaysia Open 2021 Resmi Ditunda!
Kehawatiran akan lonjakan kasus virus corona terkait penyelenggaraan Malaysia Open 2021 jadi kenyataan. Turnamen bulutangkis itu resmi ditunda.
Seperti diberitakan sebelumnya, Malaysia mengalami peningkatan COVID-19 sejak dimulainya bulan suci Ramadan. Setidaknya tiga ribuan kasus harian terjadi pada pekan lalu. Hal ini terjadi untuk pertama kalinya sejak Februari.
Dengan kondisi yang kurang ideal semacam itu, BAM (Federasi Bulutangkis Malaysia) dan BWF (Federasi Bulutangkis Dunia) mesti mengambil keputusan untuk menunda Malaysia Open 2021. Turnamen itu sejatinya akan digelar pada 25-30 Mei mendatang.
"Seluru usaha sudah dilakukan oleh pihak penyelenggara dan BWF untuk menciptakan lingkungan turnamen yang aman bagi seluruh peserta, tapi lonjakan kasus pada akhir-akhir ini tidak memberikan pilihan lain kecuali menunda turnamen," bunyi keterangan di situs resmi BWF.
Disebutkan pula, BWF memastikan tidak akan menjadwalkan ulang Malaysia Open 2021 sebelum Olimpiade Tokyo. Ini artinya, satu ajang kualifikasi ke pesta olahraga sedunia itu dipastikan hilang.
Kini tinggal Singapore Open 2021 menjadi satu-satunya turnamen untuk mendulang poin-poin menuju Olimpiade. Turnamen itu sendiri direncanakan diselenggarakan pada awal Juni nanti.
PBSI sendiri telah berencana untuk mengirim 13 wakil ke Malaysia Open 2021. Skuad Indonesia itu termasuk pemain-pemain top macam Anthony Ginting dan Jonathan Christie serta ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
-
F1 2021: Balapan GP Turki Ditunda!
Turki harus menangguhkan diri jadi tuan rumah balapan Formula 1 2021. Sebagai gantinya, F1 akan menggelar GP Styria di Austria.
GP Turki seharusnya dihelat 13 Juni mendatang. Tapi, tingginya kasus penularan Covid-19 di Turki saat ini membuat pemerintah setempat memberlakukan pembatasan perjalanan di negara tersebut.
Seperti halnya final Liga Champions yang tidak dijadi dihelat di Istanbul, Turki dan dipindahkan ke Lisbon, Portugal, balapan F1 juga kena imbasnya. Turki lagi-lagi tidak bisa menggelar balapan F1.
Dengan ditundanya GP Turki, maka kalender F1 2021 berubah lagi. GP Prancis yang sejatinya dihelat 27 Juni maju sepekan menjadi tanggal 20 Juni. Sementara, sebagai pengganti Turki, F1 menunjuk Austria sebagai tuan rumah di dua balapan beruntun.
Balapan pertama bertajuk GP Austria pada 27 Juni sementara yang kedua dinamai GP Styria pada 4 Juli. Semuanya dihelat di sirkuit Spielberg. Itu artinya bakal ada tiga belapan beruntun di bulan Juni dari Prancis hingga Styria.
"Sangat disayangkan, karena pembatasan perjalanan, balapan di Turki bulan Juni tidak bisa diadakan," ujar pernyataan resmi F1.
"Oleh karenanya, GP Prancis akan digelar seminggu lebih awal (18-20 Juni) dan Austria akan menjadi tuan rumah ganda (25-27 Juni dan 2-4 Juli). Kalender F1 2021 dirombak, saat Turki batal digelar dan jumlah balapan di Austria bertambah."
Dengan demikian kalender F1 musim ini tetap berjalan 23 balapan. Meski demikian, promotor GP Turki tetap berharap balapan bisa dijadwal ulang seperti halnya yang diminta oleh penyelenggara GP China, yang harus menunda karena pandemi virus corona. Total ada tiga balapan sudah dibatalkan musim ini termasuk GP Kanada.
F1 2021 sudah berjalan empat seri sejauh ini dengan pebalap Mercedes Lewis Hamilton berada di puncak klasemen dengan 94 poin, unggul 14 angka dari pebalap Red Bull Max Verstappen.
-
Ambisi Besar Indonesia di FIBA Asia Cup 2021
PP Perbasi terus matangkan persiapan untuk FIBA Asia Cup 2021 di Jakarta pada 19-27 Agustus mendatang. Indonesia mau sukses sebagai penyelenggara dan peserta.
Situasi pandemi COVID-19 menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia. FIBA Asia Cup akan menjadi ajang internasional pertama di Indonesia jika digelar sesuai rencana.
Penerapan kebijakan protokol kesehatan (prokes) yang tepat sedang disusun PP Perbasi agar gelaran bisa berjalan dengan lancar dan aman. Jika salah mengantisipasi, kedatangan para peserta dari luar negeri bisa memperparah penyebaran virus corona di dalam negeri.
"Kami sudah berkoordinasi dengan panitia lokal. Kami akan komunikasi dengan FIBA Asia untuk mempertanyakan dan menerima data status COVID-19 dari masing-masing negara peserta," kata Wakil Sekjen PP Perbasi, Rufiana, dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (27/4/2021).
"Kami sudah bertanya, tetapi mereka tidak bisa menjawab dan baru akan bisa memberikan kepastian pada satu bulan sebelum event dimulai," ujarnya menjelaskan.
Sejauh ini, rancangan prokes sebenarnya sudah dari panduan FIBA Asia. Penerapan prokes yang sukses dijalankan di IBL juga bisa saja diadopsi.
Kebetulan, prokes IBL juga mengadopsi dari ketentuan FIBA. Tapi, PP Perbasi siap memperbarui prokes jika keadaan ke depannya membutuhkan penyesuaian.
"Perbedaan penyelenggaraan FIBA Asia Cup dan IBL adalah negara (peserta) yang beragam. Karantina dari negara lain juga berbeda, sedangkan regulasi pemerintah Indonesia melakukan karantina selama lima hari," tutur Rufiana.
Sementara itu, demi kesuksesan Timnas Indonesia sebagai peserta juga sudah disiapkan. Langkah konkretnya adalah menaturalisasi pemain dari luar negeri yakni Brandon Jawato dan Lester Prosper.
Kini PP Perbasi juga akan naturalisasi dua pemain tambahan yakni Dame Diagne dan Serigne Modou Kane asal Senegal. Keduanya disebut masih sangat muda karena baru berusia 16 tahun.
Khusus duo Senegal, kemungkinan untuk rencana jangka panjang Timnas Indonesia. Mereka berdua disiapkan untuk FIBA World Cup 2023 dimana Indonesia menjadi co-host bersama Filipina dan Jepang.
"Kami memang tidak memproyeksikan kedua pemain Senegal ini untuk FIBA Asia Cup 2021. Mereka kemungkinan baru dimainkan saat Indonesia menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023," tutur Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perbasi, Nirmala Dewi.
"Proses kajian hukum dari Kemenpora sudah selesai dan sudah sampai ke Kemenkumham. Jadi, saat ini tinggal menunggu proses selanjutnya," ucapnya soal progres naturalisasi duo Senegal.
-
Kick Boxing Indonesia Bidik Emas di SEA Games 2021
Kick Boxing Indonesia meraih 2 perak dan 6 perunggu di SEA Games Filipina 2019. Belum puas dengan penampilan perdana itu, kini PP KBI incar emas di SEA Games Hanoi, Vietnam 2021.
"Di SEA Ganes Hanoi 2021 nanti, kita ingin medali perak itu berubah menjadi medali emas. Prinsipnya, kita ingin melebihi prestasi di Filipina dulu," kata Ketua Umum PP Kick Boxing Indonesia, Ngatino, yang didampingi Bendahara PP KBI, Karan Sukarno Walia, di Jakarta, Senin (10/5/2021).
Untuk menghadapi persaingan yang cukup ketat terutama dari atlet kick boxing tuan rumah Vietnam, kata Ngatino, PP KBI sudah menjalankan Seleksi Nasional (Seleknas) di Jakarta, 5-6 April 2021 lalu. Seleknas yang mempertandingkan 11 nomor dengan diikuti 70 atlet terdiri dari 55 putra dan 15 putri yang berasal dari 15 Provinsi.
"Sebanyak 70 atlet kickboxing yang mengikuti seleknas itu merupakan hasil seleksi dari 200 ratusan lebih rekaman video yang masuk. Kita menjalankan program seleksi melalui rekaman video ini karena situasi pandemi Covid-19," ungkap Ngatino.
Dari hasil Seleknas itu memang telah muncul 11 juara yang dipastikan akan menjadi penghuni pelatnas. Namun, jelas Ngatino, PP KBI akan mencoba merekrut runner up di setiap kelas juga. Tujuannya, untuk menciptakan adanya kompetisi di antara atlet kick boxing pelatnas.
"Di tengah pandemi Covid-19 ini kan sangat minim event internasional yang bisa diiikuti. Makanya, kita harus membuat sistem promosi dan degradasi dalam pelatnas sehingga terjadi kompetisi yang bisa melahirkan atlet kickboxing terbaik," ungkapnya.
Ketika ditanyakan kapan mulai pelatnas kickboxing SEA Games Hanoi 2021, Ngatino menjawab,"Materi atlet kickboxing kan sudah ada. Jadi, Pelatnas Kick boxing akan secepatnya digelar. Insya Allah usai Lebaran."
Seleknas kick boxing 2021 digelar tanpa penonton dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Seluruh panitia, atlet dan ofisial menjalani test swab antigen terlebih dahulu pada saat kedatangan dan langsung menjalani karantina di hotel.
Untuk memastikan tidak ada penumpukan atlet di tempat pertandingan, panitia menerapkan seluruh atlet tetap berada di kamar masing-masing dan hanya turun ke tempat pertandingan saat dapat panggilan.
Seleknas yang mendapat dukungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) itu dibuka secara resmi oleh Veri Anggrijono selaku Dewan Kehormatan PP KBI didampingi Ngatino, SH., MH. - Ketua Umum PPKBI, Ilham Permana (Sekjen PP KBI), Karan Sukarno Walia (Bendahara Umum PP KBI) dan Rosi Nurasjati (Wakil Sekjen PP KBI).
Daftar Juara Seleknas Kick boxing :
- Full Contact - Male 51 Kg : Aprilando Rumahpasal (DKI Jakarta)
- Full Contact - Male 57 Kg : Andryawan Darmita (DKI Jakarta)
- Full Contact - Male 67 Kg : Firman Muharram Syach (Jawa Tengah)
- Full Contact - Female 51 Kg : Putri CL Van Beren (Sulawesi Utara)
- Full Contact - Female 57 Kg : Diska Yolihani (Lampung)
- Low Kick - Male 54 Kg : Muhamad Zainur Anwar (Jawa Tengah)
- Low Kick - Male 60 Kg : Brian AF Lawitan (Sulawesi Utara)
- Low Kick - Male 63 Kg : Rahul Pinem (DKI Jakarta)
- Low Kick - Female 48 Kg : Cikal Farrah Labita (Lampung)
- Low Kick - Female 54 Kg : Dwi Ani Retno (Jawa Tengah)
- Low Kick - Female 60 Kg : Putri Padmi Nurjayanti (DKI Jakarta)